Empat Faktor Penyebab Kanker Paru

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Faktor risiko kanker paru disebabkan kebiasaan merokok yang menjadi penyebab utama.

Demikian ditegaskan dr Edi Susanto, PPDS KSM Penyakit Dalam Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, akhir pekan lalu.

Katanya, ada beberapa faktor pemicu terjadinya kanker paru seperti, faktor genetik, faktor karsinogen, faktor usia, dan faktor perilaku (gaya hidup).

Lebih jauh ia menjelaskan, faktor genetik dipicu adanya riwayat kanker paru dalam keluarga. Faktor karsinogen dipicu zat kimia, radiasi, virus, hormon, dan iritasi kronis.

"Khusus faktor usia, biasanya terjadi di atas usia 50 tahun,"terangnya seraya menyebutkan, faktor perilaku (gaya hidup) di antaranya kebiasaan merokok dan terpapar asap rokok.

Masih kata dia, gejala kanker paru, pada tahap awal kanker paru-paru tidak menyebabkan gelaja apa pun.

"Gejaa hanya akan muncul ketika perkembangan kanker telah mencapai suatu tahap tertentu,"terangnya lagi.

Gejala awal yang muncul, antara lain batuk berkelanjutan dan bertambah parah hingga akhirnya mengalami batuk darah.

Kelelahan tanpa alasan, sesak napas dan rasa nyeri di dada, pembengkakan pada muka atau leher, sakit kepala,

sakit pada tulang (bisa pada bahu, lengan atau tangan), berat tubuh menurun, dan kehilangan selera makan.

Deteksi dini kanker paru mencakup golongan risiko tinggi, yakni laki-laki, usia di atas 40 tahun, perokok berat atau sedang, terpapar zat karsinogen.

Golongan yang patut dicurigai yakni, seseorang perokok pasif disertai gejala pernafasan dan berat badan menurun Lalu,

seseorang dengan gejala pernafasan dan berat badan menurun tanpa penyakit yang jelas dan riwayat keluarga menderita penyakit kanker paru.

"Tindakan yang dilakukan, rontgen thorax atau dada, CT- scan thorax, Bronkoskopi, bila perlu lakukan operasi,"terangnya

Ia menegaskan, pencegahan penyakit kanker paru, pencegahan utama adalah menghindari faktor risiko dengan berhenti merokok dan menghindari asap rokok.

Lalu pilih menu makanan sehat. "Tak kalah penting lakukan olahraga secara teratur,”pungkasnya. (nni/lia)