TPP Ribuan Guru Macet

*2-5 Bulan Belum Cair, Biasa Dirapel

*Kendala Beragam

SUMSEL - Ribuan guru di provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengeluhkan macetnya tambahan penghasilan pegawai (TPP).

Rata-rata tak cair tiga bulan terakhir. Terhitung Maret, April dan Mei 2023.

Seperti di Prabumulih. "Tahun ini, kami baru terima TPP Januari dan Februari. Selebihnya belum cair sampai sekarang," ujar Ar, seorang guru di kota nanas itu, Kamis (8/6).

Saat kebutuhan jelang tahun ajaran baru meningkat, TPP jadi salah satu sumber pemasukan untuk guru.

"Semoga saja segera cair. Informasinya, dinas-dinas lain sudah cair," harap dia.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) Prabumulih, Wawan Gunawan mengakui. BACA JUGA : Berkurang 20 Ribu

keterlambatan pembayaran TPP para guru dikarenakan rekonsiliasi pajak dengan KPP (Kantor Pelayanan Pajak) yang belum klop.

“Tapi mudah-mudahan minggu ini selesai dan segera dibayarkan TPP untuk para guru, jelasnya.

Kata Wawan, pada Dinas Pendidikan ada rekonsiliasi pajak yang belum selesai dan tuntas.

Pajak yang dibayarkan Dinas Pendidikan dengan data KPP belum klop. “Mungkin kurang bayar, baik pajak yang dibayarkan Dinas Pendidikan maupun dari sekolah berupa dana BOS.

Sehingga, DBH pajak kami masih ditunda oleh pusat," bebernya.

Soal besaran TPP per guru, Wawan mengaku tidak tahu persis. “Secara total sekitar Rp1,2 miliar per bulan untuk guru-guru dan Dinas Pendidikan,” jelasnya.

Tahun lalu pernah terlambat juga pencairan TPP. Tapi hanya 1 bulan. “Karena faktor yang sama,” ucap Wawan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan