Menunggu Terbitnya Perpres Jasa Konstruksi, Inkindo Antisipasi Peluang Besar Bagi Konsultan
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Rapat kerja provinsi (Rakerprov) Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Sumsel berlangsung dengan suasana yang benar-benar unik di Beston hotel pada pagi ini (6/6). Acara tersebut diselenggarakan dengan kehadiran langsung dari Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru. Ketua Umum DPP Inkindo, Erie Heryadi, juga hadir dalam acara tersebut, bersama dengan beberapa ketua Inkindo dari provinsi-provinsi lain di Pulau Sumatera dan Jawa. Gubernur menjelaskan bahwa pelaksanaan Rakerprov Inkindo ini memberikan dampak positif bagi Sumsel. Namun, apa saja dampak positif tersebut? "Kegiatan ini memberikan manfaat bagi banyak pihak. Data pertama yang menarik adalah peningkatan transaksi pempek. Sumsel memproduksi 11 ton pempek setiap hari, dengan 7 ton ekspor dari Sumsel dan 4 ton masyarakat palembang konsumsi. Dan hari ini, penjualan pempek meningkat secara mengejutkan karena adanya tamu Inkindo," seloroh Gubernur. Dalam kesempatan tersebut, kehadiran Inkindo juga memberikan kontribusi dalam meningkatkan literasi, khususnya dalam hal pentingnya jasa konsultan. BACA JUGA : Utang Pemprov Masih Rp1,32 Triliun "Saya melihat bahwa banyak pekerjaan yang gagal karena perencanaannya kurang matang. Perencanaan merupakan modal dasar bagi kita untuk membangun konstruksi dan non-konstruksi secara konstruktif," jelasnya. Dalam perspektif Inkindo sendiri, Gubernur menyampaikan bahwa akan ada pembicaraan mengenai dinamika regulasi. "Sebagai orang yang berkecimpung dalam bidang konstruksi, kita tidak bisa bergantung sepenuhnya pada proyek pemerintah. Peluang ada di mana-mana. Hampir semua jenis perdagangan dan jasa terlibat dalam sektor konstruksi. Ini menjadi faktor penting dalam pemulihan keuangan negara," terangnya. Di sisi lain, Ketua Inkindo Sumsel, Ir Erza Sembiring, mengungkapkan bahwa ia telah menyampaikan semua keluhan konsultan kepada Gubernur secara langsung.