Muba Siap Gelar Job Fair 2025 dan Kukuhkan Forum HRD, Dorong Ekonomi dan Perluas Lapangan Kerja

Reporter: Yudhi Ariandi |

Editor: Irwansyah |

Kamis , 02 Oct 2025 - 19:05

Muba bersiap gelar Job Fair 2025 dan kukuhkan Forum HRD demi membuka peluang kerja baru, turunkan pengangguran, serta tingkatkan kesejahteraan pekerja. Foto:Ist--

Sekayu, SUMATERAEKSPRES.ID – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus menunjukkan komitmen dalam menanggulangi persoalan ketenagakerjaan.

Melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Muba bersiap menggelar Job Fair 2025 sekaligus melaksanakan pengukuhan Forum HRD yang dijadwalkan berlangsung pada November mendatang.

Rapat persiapan yang dipimpin Kepala Disnakertrans, Herryandi Sinulingga, AP, menghasilkan dua agenda utama: membuka akses kerja baru bagi masyarakat dan memperkuat kompetensi sumber daya manusia (SDM) di daerah.

Target Turunkan Pengangguran

Data menunjukkan tingkat pengangguran terbuka di Muba masih berada di angka 2,13%. Angka tersebut menjadi perhatian serius pemerintah daerah.

Job Fair yang direncanakan di Sungai Lilin diharapkan mampu mempertemukan pencari kerja dengan dunia usaha.

“Ajang ini akan menjadi kesempatan penting bagi masyarakat. Kami menargetkan kehadiran minimal 15 hingga 20 perusahaan yang membuka rekrutmen,” kata Juanda, Sekretaris Disnakertrans Muba.

SDM Unggul, Daya Saing Tinggi

Selain menyediakan peluang kerja, Muba menekankan pentingnya peningkatan kapasitas tenaga kerja.

Disnakertrans meminta perusahaan untuk menyerahkan data tahunan kebutuhan pekerja agar program pelatihan dapat disesuaikan dengan kebutuhan industri.

“Kami ingin melahirkan SDM yang lebih kompetitif dan siap menghadapi tuntutan dunia kerja,” jelas Herryandi.

Forum HRD Muba: Transparansi dan Kolaborasi

Dalam agenda yang sama, pemerintah daerah juga membahas pengukuhan Pengurus Forum HRD Muba periode 2025–2028 yang rencananya akan digelar di Sekayu atau Palembang.

muba siap gelar job fair 2025 dan kukuhkan forum hrd, dorong ekonomi dan perluas lapangan kerja                            sekayu, sumateraekspres.id – pemerintah kabupaten musi banyuasin (muba) terus menunjukkan komitmen dalam menanggulangi persoalan ketenagakerjaan.
melalui dinas tenaga kerja dan transmigrasi (disnakertrans), muba bersiap menggelar job fair 2025 sekaligus melaksanakan pengukuhan forum hrd yang dijadwalkan berlangsung pada november mendatang.
rapat persiapan yang dipimpin kepala disnakertrans, herryandi sinulingga, ap, menghasilkan dua agenda utama: membuka akses kerja baru bagi masyarakat dan memperkuat kompetensi sumber daya manusia (sdm) di daerah.
target turunkan pengangguran
data menunjukkan tingkat pengangguran terbuka di muba masih berada di angka 2,13%. angka tersebut menjadi perhatian serius pemerintah daerah.
baca juga:batik kujur, identitas tanjung enim, warisan budaya 
baca juga:andalkan distribusi energi, pertamina optimalkan rail tank wagon 
job fair yang direncanakan di sungai lilin diharapkan mampu mempertemukan pencari kerja dengan dunia usaha.
“ajang ini akan menjadi kesempatan penting bagi masyarakat. kami menargetkan kehadiran minimal 15 hingga 20 perusahaan yang membuka rekrutmen,” kata juanda, sekretaris disnakertrans muba.
sdm unggul, daya saing tinggi
selain menyediakan peluang kerja, muba menekankan pentingnya peningkatan kapasitas tenaga kerja.
disnakertrans meminta perusahaan untuk menyerahkan data tahunan kebutuhan pekerja agar program pelatihan dapat disesuaikan dengan kebutuhan industri.
“kami ingin melahirkan sdm yang lebih kompetitif dan siap menghadapi tuntutan dunia kerja,” jelas herryandi.
baca juga: lalai nyawa melayang karena salip bus pariwisata, pengendara motor terlindas
baca juga:bpjs kesehatan di empat lawang kembali aktif, layanan berobat gratis dibuka lagi
forum hrd muba: transparansi dan kolaborasi
dalam agenda yang sama, pemerintah daerah juga membahas pengukuhan pengurus forum hrd muba periode 2025–2028 yang rencananya akan digelar di sekayu atau palembang.
ketua forum hrd, apriyal, menegaskan pentingnya legalitas forum agar program kerja dapat berjalan optimal.
“forum ini menjadi ruang kolaborasi bagi perusahaan dan pemerintah, sekaligus memastikan keterbukaan dalam penyusunan kebijakan ketenagakerjaan,” ujarnya.
baca juga:pemkot pagaralam - ojk sumsel bakal undang presiden prabowo
baca juga:mitigasi bencana saat cuaca ekstrem, polres-pemkab lakukan hal ini
komitmen sosial perusahaan
tak hanya berfokus pada perekrutan, pemerintah juga mendorong tanggung jawab sosial perusahaan.
melalui program donasi 1 perusahaan untuk 100 pekerja rentan, dunia usaha diajak membantu warga muba yang membutuhkan perlindungan.
selain itu, kepesertaan dalam bpjs ketenagakerjaan dan bpjs kesehatan akan terus digencarkan.
disnakertrans pun menyiapkan penghargaan khusus bagi perusahaan yang taat terhadap jaminan sosial dan kesehatan pekerja.
baca juga:ajak penyuluh pertanian tingkatkan wawasan-kompetensi
baca juga:ribuan warga 32 desa di kabupaten lahat gelar aksi damai tolak perpanjangan hgu perusahaan sawit
menuju muba maju lebih cepat
dengan inisiatif ini, pemerintah kabupaten muba optimistis dapat membangun ekosistem ketenagakerjaan yang lebih sehat, transparan, dan berkelanjutan.
kehadiran job fair dan forum hrd bukan hanya membuka pintu lapangan kerja, tetapi juga menghadirkan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat.