Soroti Masalah Pembebasan Lahan, DPR RI Komisi V Fokuskan Penyelesaian Proyek Tol Palembang-Betung-Jambi
Masalah pembebasan lahan jalan tol Palembang-Betung-Jambi harus segera diselesaikan agar proyek berjalan lancar! Foto:Ist/Sumateraekspres.id--
Banyuasin, SUMATERTAEKSPRES.ID – Dalam rangka meninjau perkembangan proyek jalan tol di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya ruas Tol Palembang – Betung dan Betung – Jambi, anggota DPR RI Komisi V melakukan kunjungan kerja ke Gate Tol Musi Landas, Kelurahan Air Batu, Kabupaten Banyuasin.
Kunjungan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Ogan Ilir, Kota Palembang, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Badan Pertanahan Nasional (BPN), dan pihak-pihak terkait lainnya.
BACA JUGA:Gak Perlu Ribet! Ini Cara Praktis Bikin Ucapan Ramadan 2025 Lewat Meta AI WhatsApp
BACA JUGA:Jangan Sampai Terlewatkan! Rekrutmen Bersama BUMN 2025 Segera Dibuka
Dalam kesempatan tersebut, anggota Komisi V DPR RI, H. A. Bakri HM., S.E, menyoroti permasalahan yang masih menghambat kelancaran proyek tersebut, khususnya dalam pembebasan lahan yang belum selesai.
"Masalah pembebasan lahan untuk jalan tol ini belum terselesaikan hingga hari ini," ujar Bakri dalam pernyataan resminya.
Pembebasan Lahan: Tantangan Utama Proyek Tol
Menurut Bakri, kendala utama dalam percepatan pembangunan jalan tol ini adalah proses pembebasan lahan yang rumit dan tidak kunjung selesai.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya penyelesaian masalah ini agar target penyelesaian proyek Tol Palembang – Betung hingga Betung – Jambi dapat tercapai pada 2026.
"Ini harus kita selesaikan, agar Tahun 2026 mendatang jalan tol ini dapat selesai," tambahnya.
BACA JUGA:Curi 2 Motor dan 3 Tabung Gas, Remaja 16 Tahun Dibekuk di Ogan Ilir
BACA JUGA:Cara Mudah Mendapatkan Saldo DANA Gratis dengan Aplikasi Snacklink
Selain itu, Bakri juga menyoroti peran Hutama Karya, yang menurutnya sudah siap dari sisi konstruksi pembangunan tol tersebut.
Namun, tanpa penyelesaian masalah pembebasan lahan, proses pembangunan tidak dapat berjalan dengan lancar.
Dalam penjelasannya, Bakri mengungkapkan beberapa penyebab utama yang menghambat pembebasan lahan.
