Sulap Lahan Sempit Jadi Kebun Mini, Kreativitas Pelajar MAN 1 Muara Enim Selaras dengan GSMP Goes to School

Reporter: ozi |

Editor: Edi Sumeks |

Jumat , 08 Aug 2025 - 18:41

INOVASI : Madrasah Aliyah Negeri 1 Muara Enim memanfaatkan lahan sempit di samping dan depan kelas untuk bercocok tanam sayur-sayuran.-foto: ozi/sumeks-

MUARA ENIM, SUMATERAEKSPRES.ID – Pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Muara Enim terus mengembangkan kegiatan menuju madrasah yang hijau sekaligus pembinaan Adiwiyata. Siswa memilih lahan sempit di samping dan depan kelas untuk bercocok tanam sayur-sayuran.

Hal ini selaras dengan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) Goes to School yang di-launching Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru SH MM beberapa waktu lalu. Meski lahan yang ada tidak luas, tapi bisa disulap menjadi kebun mini ini yang mudah dirawat. Pembina Adiwiyata MAN 1 Muara Enim, Hj Raihanah ikut mendampingi siswa mengelola kebun mini tersebut.

"Sayuran ini sudah dibibitkan terlebih dahulu di kebun mini beberapa hari yang lalu, menggunakan media polybag dan botol sebagai infus untuk menyirami tanaman," ujarnya, Jumat (8/8).

Lebih lanjut, Hj Raihanah menjelaskan, meskipun kecil lahan itu dapat dimanfaatkan secara maksimal, lebih dari halaman luas yang ada.

"Sayur-sayuran ini tidak terlalu sulit perawatannya, cukup rutin disiram dan jangan daunnya terkena hama serta cukup diberikan pupuk," jelasnya. Menurut dia, bila daunnya banyak yang rusak akan mengganggu proses fotosintesis tanaman sehingga pertumbuhan sayur tidak maksimal.

Khusus untuk tanaman cabai, kondisi itu akan menghambat untuk bisa berbuah. "Cabai yang dipanen pun ketika tumbuhnya subur maka akan menghasil buah yang bagus juga," jelas Hj Raihanah.

Kepala MAN 1 Muara Enim, Hj Iin Parlina memberikan dukungan kepada peserta didik dalam memanfaatkan lahan di lingkungan madrasah.

Dukungan dalam bentuk ide-ide tentang penataan tanaman. Perawatan tanaman harus menjadi prioritas agar hasilnya memuaskan. "Kebun mini ini dipagari dengan bambu dan diberikan botol sebagai infus untuk penyiraman airnya. Dengan semua sayur tumbuh subur menghijau, yang berkunjung ke kebun mini merasa lebih nyaman dan menyenangkan," tukasnya.

sulap lahan sempit jadi kebun mini, kreativitas pelajar man 1 muara enim selaras dengan gsmp goes to school                            muara enim, sumateraekspres.id – pelajar madrasah aliyah negeri (man) 1 muara enim terus mengembangkan kegiatan menuju madrasah yang hijau sekaligus pembinaan adiwiyata. siswa memilih lahan sempit di samping dan depan kelas untuk bercocok tanam sayur-sayuran. 
hal ini selaras dengan gerakan sumsel mandiri pangan (gsmp) goes to school yang di-launching gubernur sumsel dr h herman deru sh mm beberapa waktu lalu. meski lahan yang ada tidak luas, tapi bisa disulap menjadi kebun mini ini yang mudah dirawat.  pembina adiwiyata man 1 muara enim, hj raihanah ikut mendampingi siswa mengelola kebun mini tersebut.
"sayuran ini sudah dibibitkan terlebih dahulu di kebun mini beberapa hari yang lalu, menggunakan media polybag dan botol sebagai infus untuk menyirami tanaman," ujarnya, jumat  (8/8).
lebih lanjut, hj raihanah menjelaskan, meskipun kecil lahan itu dapat dimanfaatkan secara maksimal, lebih dari halaman luas yang ada. 
"sayur-sayuran ini tidak terlalu sulit perawatannya, cukup rutin disiram dan jangan daunnya terkena hama serta cukup diberikan pupuk," jelasnya. menurut dia, bila daunnya banyak yang rusak akan mengganggu proses fotosintesis tanaman sehingga pertumbuhan sayur tidak maksimal.
baca juga:antoni sulap pekarangan rumah di indralaya jadi kebun mini penghasil sayur dapur
baca juga:ubah pekarangan jadi kebun mini, yusmaniar tanam beragam bumbu dapur hingga budidaya gurami
khusus untuk tanaman cabai, kondisi itu akan menghambat untuk bisa berbuah.  "cabai yang dipanen pun ketika tumbuhnya subur maka akan menghasil buah yang bagus juga," jelas hj raihanah.
kepala man 1 muara enim, hj iin parlina memberikan dukungan kepada peserta didik dalam memanfaatkan lahan di lingkungan madrasah.
dukungan dalam bentuk ide-ide tentang penataan tanaman. perawatan tanaman harus menjadi prioritas agar hasilnya memuaskan. "kebun mini ini dipagari dengan bambu dan diberikan botol sebagai infus untuk penyiraman airnya. dengan semua sayur tumbuh subur menghijau, yang berkunjung ke kebun mini merasa lebih nyaman dan menyenangkan," tukasnya.

Tag

Share