Sumatera Ekspres | Baca Koran Sumeks Online | Koran Sumeks Hari ini | SUMATERAEKSPRES.ID - SUMATERAEKSPRES.ID Koran Sumeks Hari ini - Berita Terhangat - Berita Terbaru - Berita Online - Koran Sumatera Ekspres

https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Mitsubishi baru

Harga Toyota Yaris Bekas Anjlok? Ini 7 Faktor yang Jadi Biang Keroknya!

Harga Toyota Yaris Bekas Turun Tajam! Tertarik punya Yaris dengan harga miring? Simak 7 faktor yang bikin mobil hatchback favorit ini anjlok di pasaran! Toyota--

SUMATERAEKSPRES.ID — Di tengah dinamika pasar otomotif Indonesia, kabar mengenai merosotnya harga Toyota Yaris bekas kian menjadi perbincangan.

Mobil hatchback legendaris buatan Toyota ini dikenal dengan desain sporty, efisiensi bahan bakar, dan kenyamanan berkendara.

Namun, belakangan harga jualnya di pasar mobil bekas menunjukkan tren penurunan yang cukup signifikan. Apa saja faktor pemicunya?

1. Permintaan Lesu Pasca Pandemi

Krisis ekonomi akibat pandemi COVID-19 masih menyisakan dampaknya. Banyak masyarakat yang mengencangkan ikat pinggang dan menunda pembelian kendaraan, baik baru maupun bekas.

Walau ekonomi perlahan membaik, preferensi konsumen beralih pada transportasi yang lebih murah seperti ojek online atau kendaraan umum.

Situasi ini secara langsung memukul permintaan terhadap mobil bekas, termasuk Toyota Yaris.

BACA JUGA:Harga Bekas Toyota All New Yaris 2018 Kian Turun, Kini Mulai Rp 130 Jutaan

BACA JUGA:Evolusi Sang Jawara Rally Jalanan Toyota GR Yaris Facelift 2025

2. Gempuran Mobil Baru

Kehadiran deretan mobil baru dengan teknologi lebih modern membuat mobil bekas semakin tersisih. Produsen otomotif berlomba-lomba meluncurkan varian anyar yang menawarkan fitur kekinian dengan harga kompetitif.

Toyota Yaris pun harus bersaing dengan mobil-mobil baru yang dilengkapi sistem infotainment canggih, konektivitas digital, dan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Tak heran, konsumen cenderung melirik yang baru ketimbang yang lama.

3. Efek Domino Inflasi dan Ketidakpastian Ekonomi Global

Inflasi yang tinggi turut memengaruhi daya beli masyarakat. Kenaikan harga BBM dan biaya perawatan membuat konsumen semakin selektif.

Meskipun Toyota Yaris dikenal ekonomis dalam konsumsi BBM, banyak orang kini mempertimbangkan kendaraan yang lebih hemat biaya operasional, termasuk motor listrik atau mobil hybrid. Dampaknya, harga Yaris bekas harus mengikuti tekanan pasar.

BACA JUGA:Arus Deras Sungai Musi Picu Longsor Parah, Jalan Desa Rantau Panjang Nyaris Terputus

BACA JUGA:Toyota Yaris Cross, Bukan Sekadar Mobil, Ini Pengalaman Berkendara Seutuhnya

4. Tren Kendaraan Listrik Kian Menguat

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan