PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID— Program Pertamina Local Community Leaders (PLCL) 2025 Zona 4 menjadi wadah pembelajaran sekaligus pengalaman berharga bagi generasi muda di wilayah Sumatera Selatan khususnya yang ada di lingkungan kerja Pertamina Hulu Rokan (PHR) zona 4. 

Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah Avip A Rahman (19), pemuda asal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), yang berhasil meraih predikat peserta terbaik dalam program ini.

Meski masih berstatus belum bekerja, Avip menunjukkan semangat dan tekad yang tinggi selama mengikuti seluruh rangkaian pelatihan, terutama pada materi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), yang menjadi salah-satu fokus utama program PLCL 2025 di Zona 4. 

Bagi Avip, keikutsertaannya dalam program ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan sebuah langkah awal menuju cita-cita untuk mendapatkan peluang kerja di wilayah Prabumulih.

BACA JUGA:Kejurda Bulutangkis Bupati Muba 2025 Jadi Magnet Atlet Muda Muba Berprestasi Tingkat Nasional

BACA JUGA:INFO TPG! Tunjangan Profesi Guru (TPG) Triwulan 2 Cair Bertahap, Para Guru Wajib Cek Saldo Rekening Sekarang!

“Saya ikut program ini karena ingin belajar dan berharap bisa membuka peluang kerja, terutama di Prabumulih. Semoga dengan bekal dari pelatihan ini saya bisa diterima di dunia kerja, khususnya di bidang K3,” ungkap Avip saat diwawancarai usai penutupan program di lapangan Praka Pujatnoko Markas Batalyon Zeni Tempur 2/SG, Balakarta, Prabumulih, Senin, 23 Juni 2025.

Perjalanan Avip selama mengikuti pelatihan selama beberapa minggu ini tidak selalu mulus. Ia mengakui banyak mengalami tantangan, baik secara fisik maupun mental. Beragam perasaan campur aduk mewarnai hari-harinya selama program berlangsung.

“Ada senangnya, sedihnya, dan bahkan saya sempat dongkol juga sama pelatih karena sering dijahili. Tapi dari situ saya belajar banyak. Saya mulai menyadari bahwa itu semua bagian dari proses pembelajaran dan pembentukan mental,” jelasnya.

Namun, alih-alih menyerah, Avip memilih untuk menjadikan semua pengalaman itu sebagai motivasi untuk terus memperbaiki diri. Ia mulai mencermati kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan, mendisiplinkan diri untuk mengikuti setiap aturan yang ditetapkan pelatih, serta menunjukkan komitmen dan kedisiplinan yang konsisten di setiap kegiatan.

BACA JUGA:10 Kampus Pencetak Alumni Terbanyak Jadi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja), UT Nomor 1!

BACA JUGA:7 Jurusan Kuliah yang Lulusannya Paling Banyak Jadi PPPK

“Dari beberapa kesalahan itu, saya belajar dan memperbaikinya. Saya ikuti semua aturan, dan alhamdulillah sekarang saya terpilih sebagai peserta terbaik,” tambahnya dengan penuh rasa syukur.

Keberhasilan Avip menjadi peserta terbaik dalam program PLCL 2025 Zona 4 tidak hanya membanggakan dirinya sendiri, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya di Kabupaten PALI dan sekitarnya. Di tengah keterbatasan akses dan belum memiliki pekerjaan tetap, Avip mampu menunjukkan bahwa dengan semangat, kerja keras, dan kemauan belajar yang tinggi, siapa pun bisa meraih prestasi.