*Untuk PPPK 2023, Peluang Guru, Nakes dan Teknis

SUMSEL - Persoalan 2,3 juta lebih honorer belum akan kelar dalam waktu dekat. Sementara, 28 November 2023 yang rencananya jadi batas waktu untuk menghapus semua tenaga non-ASN semakin dekat.

Saat ini, pemerintah pusat dan daerah masih berkuat menyelesaikan proses Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2022. Informasinya, ada banyak formasi PPPK yang tersedia tahun ini. Kuota untuk guru saja sekitar 600 ribuan.

Berapa alokasi Sumsel? Informasi yang dihimpun, kuota formasi PPPK untuk Sumsel 2023 ini mencapai 30.958. Dengan rincian, kuota formasi guru sebanyak 19.631, tenaga kesehatan (nakes) 10.649 dan teknis 678 (lihat grafis).

Seperti Pemkab OKU, saat ini sudah menyelesaikan usulan formasi PPPK dari semua organisasi perangkat daerah (OPD). “Jumlahnya sesuai dengan ketentuan dari pusat. Rinciannya, 1438 guru, 851 nakes dan 149 teknis,” kata Kabid Pengadaan Penilaian Pemberhentian dan Informasi BKPSDM OKU, Ari Susanti SH MH. BACA JUGA : Cek, Ini Jadwal Pengumuman TO Akbar SNBT 2023, Jangan Sampai Ketinggalan Ya..

Terkait kapan mulai penerimaan PPPK tahun ini, pihaknya belum mendapatkan kepastian. “Kita masih menunggu juga,” imbuh dia. Sebab, tahun ini Pemkab OKU memastikan tidak menerima CPNS. Hal ini merujuk Surat Nomor B/521/M.SM.01.00/2023 tentang Pengadaan ASN.

Dalam surat KemenpanRB itu disebutkan, penerimaan CPNS khusus untuk instansi/lembaga  pusat. “Kalau untuk penerimaan PPPK, ada alokasi anggaran DAU dari Kemenkeu Rp47 miliar yang diterima OKU,” beber Ari. 

Pemkab Banyuasin juga membutuhkan PPPK. “Terutama tenaga pendidikan dan nakes,” jelas Edhy Haryono, Kepala Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (DKPSDM) Banyuasin. Kuota formasi PPPK tahun ini sudah ditentukan pemerintah pusat. “Untuk guru ada 810 orang, nakes 1.300an orang," jelas dia.