Panas Menyengat 1-5 Hari ke Depan
*Sinar UV Wilayah Sumsel Normal
PALEMBANG - Sinar ultraviolet (UV) ‘menggila’ pada pukul 09.00. Wilayah Timur Indonesia terpantau berstatus 'extreme' atau sangat bahaya. Puncaknya terjadi cukup lama, dari pukul 10.00 hingga 13.00. Normal kembali pukul 16.00 hingga malam.
Di wilayah Tengah hingga Barat pun sudah mulai intens terpapar. Berdasarkan data BMKG, wilayah Timur terpapar UV dengan Intensitas Moderate Dominan. "Untuk Sumatera Selatan (Sumsel), karena letaknya di bagian barat Indonesia, intensitas sinar UV masih kondisi normal," jelas Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Klimatologi BMKG Sumsel, Nandang Pangaribowo, kemarin (12/4).
Meski begitu, mayarakat Sumsel diimbau tetap waspada terhadap potensi suhu udara yang menyengat. Terutama siang hingga menjelang malam. "Kondisi ini berlangsung 1-5 hari ke depan karena wilayah Sumsel masuk masa peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau," jelasnya.
BACA JUGA : Yuk Simak! BTA 70 Beberkan Tipe-Tipe Soal TO Akbar SNBT 2023Sedapat mungkin hindari aktivitas yang terlalu lama terpapar sengatan matahari. Bagi yang beraktivitas dalam ruangan, harus menjaga sirkulasi udara agar baik sehingga udara panas di dalam ruang bisa terbuang keluar.
Saat ini, tren suhu pada di wilayah Sumsel memang menuju puncak pertama musim panas. Tertinggi bisa mencapai 33°C. Karena itu, meski hujan masih turun, tapi pada saat panas, teriknya begitu menyengat di kulit.
"Bulan April ini suhu udara telah menunjukkan tren peningkatan, berkisar 24°- 33°C, hingga maksimumnya Mei nanti," jelas Nandang. Dijelaskannya, pola suhu di Sumsel memiliki dua puncak, yaitu Mei dan Oktober.
Mei puncak pertama, Oktober puncak kedua. Hal ini berkaitan dengan gerak semu tahunan matahari yang baru saja melewati titik kulminasi utama di Sumsel pada 13 Maret 2023 lalu.