Seruan Aksi Tolak Penundaan Pengangkatan CPNS/CPPPK, Demo Nasional Lebih Besar 18 Maret 2025

AKSI DAMAI: Ratusan honorer menggelar aksi damai di Kantor Wali Kota Prabumulih meminta pengangkatan yang mereka yang sudah lulus seleksi CPPPK TA 2024, tidak ditunda sampai Maret 2025. -FOTO: DIAN CAHYANI/SUMEKS -
SUMSEL, SUMATERAEKSPRES.ID - Seruan aksi tolak penundaan pengangkatan CPNS/CPPPK TA 2024, berujung demo nasional di depan pagar gedung DPR-RI, Jakarta, Senin (10/3), dan sejumlah daerah. Di Sumsel, ratusan pegawai harian lepas (PHL) atau honorer, menggeruduk Kantor Wali Kota Prabumulih.
Pendemo yang sudah lulus seleksi tahun 2024 lalu itu, diterima Wali Kota Prabumulih H Arlan, Wakil Wali Kota Franky Nasril SKom MM, Sekda H Elman, dan Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Matnur Latif.
“Kalau nunggu Maret 2026 itu lama sekali, umur siapa yang tahu. Siapa tahu bulan depan atau balik dari sini meninggal, kita tidak tahu,” cetus Robi, salah satu perwakilan CASN PPPK TA 2024, menyampaikan harapannya.
Demo ini dipicu atas pengumuman MenpanRB Rini Widyantini, dalam rapat bersama Komisi II DPR di Gedung DPR, Jakarta, Rabu lalu (5/3). Bahwa pemerintan menunda pengangkatan CPNS hasil seleksi 2024, pada 1 Oktober 2025. Sedangkan penangkatan CPPPK pada 1 Maret 2026.
Padahal sebelumnya, sesuai jadwal peserta yang lolos seleksi PPPK TA 2024 tahap 1 pengangkatannya pada Februari 2025, sedangkan tahap 2 pada Juli 2025. “Kalau nunggu tahun depan, takutnya tidak sempat dilantik sebelum pensiun," tambah Robi.
BACA JUGA:Komisi IV DPRD Lahat Adakan Rapat Dengar Pendapat Terkait Pengangkatan PPPK Guru Honorer R3
BACA JUGA:Gedung Pemkot Prabumulih Digeruduk Ratusan CASN PPPK 2024
Sebab katanya, beberapa rekan mereka yang sudah puluhan tahun mengabdi, akan hanya hanya memiliki waktu 1 atau 2 tahun sebelum masuk masa pensiun. “Karena itu kami berharap, agar pemerintah kota (Prabumulih) tidak menunda pelantikan pengangkatan mereka,” harapnya.
Honorer lainnya, Okta, juga berharap agar pelantikan dapat segera dilakukan di tahun 2025 ini. "Agar disegerakan, Pak. Kami percaya Bapak H Arlan dan Bapak Franky dipilih rakyat dapat memberikan yang terbaik untuk kami," harapnya.
Wali Kota Prabumulih H Arlan, mengatakan tuntutan CASN PPPK TA 2024 ini, akan disampaikannya ke pemerintah pusat. "Apa yang menjadi aspirasi adek-adek ini akan Cak bantu perjuangkan. Akan Cak sampaikan ke pusat," imbuh Cak Arlan, sapaan akrabnya.
Namun menurutnya, masalah ini bukan hanya terjadi di Kota Prabumulih, tetapi di seluruh Indonesia. "Kalau ini ada putus di Cak, sudah pasti Cak lantik. Ttapi karena ini kewenangan pusat, maka Cak akan memperjuangkannya," sampainya.
Pada kesempatan yang sama, H Arlan memberikan angin segar bagi honorer atau PHL di lingkungan Pemkot Prabumulih. Dia berjanji akan segera membayarkan gaji honorer yang tertunda selama dua bulan terakhir. "Segera kita bayarkan," janjinya.
BACA JUGA:Dilaporkan ke Polisi, Salah Satu Terlapor Bantah Terima Uang dari Korban Penipuan PPPK