Persaingan Ketat! 10 PTN dengan Passing Grade Tertinggi dalam Seleksi SNBT 2024

Reporter: Neni |

Editor: Novis |

Senin , 03 Mar 2025 - 09:14

Persaingan di SNBT semakin ketat! Ini 10 PTN dengan tingkat seleksi paling sulit. Siapkah kamu? Foto: freepik--

Peserta yang diterima harus mengikuti prosedur pendaftaran ulang sesuai dengan ketentuan yang berlaku di PTN yang bersangkutan.

Berikut adalah 10 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang paling sulit ditembus melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT):

1. Universitas Indonesia (UI)

2. Institut Teknologi Bandung (ITB)

3. Universitas Gadjah Mada (UGM)

4. Universitas Airlangga (Unair)

5. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

6. Universitas Diponegoro (Undip)

7. Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS)

8. Universitas Padjadjaran (Unpad)

9. Universitas Brawijaya (UB)

10. Universitas Hasanuddin (Unhas)

PTN-PTN ini dikenal memiliki persaingan yang sangat ketat dan nilai rata-rata yang tinggi untuk bisa diterima melalui jalur SNBT.

persaingan ketat! 10 ptn dengan passing grade tertinggi dalam seleksi snbt 2024                            sumateraekspres.id- proses seleksi nasional berbasis tes (snbt) adalah salah satu jalur masuk ke perguruan tinggi negeri (ptn) di indonesia. berikut langkah-langkah umum dalam proses snbt 
pendaftaran: calon peserta harus melakukan pendaftaran secara online melalui portal resmi yang disediakan oleh lembaga tes masuk perguruan tinggi (ltmpt). pastikan untuk mengisi data diri dengan lengkap dan benar. 
pembayaran biaya tes: setelah melakukan pendaftaran, peserta harus membayar biaya tes yang telah ditentukan.
pembayaran dapat dilakukan melalui berbagai metode yang disediakan, seperti transfer bank atau pembayaran melalui loket. 
baca juga:kementan dan ptn se-indonesia kerjasama mencapai swasembada pangan
baca juga:20 ptn terbaik di indonesia 2025: pilihan tepat untuk masa depan pendidikan berkualitas
mencetak kartu peserta: setelah pembayaran berhasil, peserta harus mencetak kartu peserta ujian sebagai bukti bahwa mereka telah terdaftar dan siap mengikuti tes. 
pelaksanaan ujian: peserta harus mengikuti ujian tulis berbasis komputer (utbk) sesuai dengan jadwal dan lokasi yang telah ditentukan.
ujian ini terdiri dari beberapa mata pelajaran yang diujikan sesuai dengan jurusan yang dipilih. 
pengumuman hasil tes: setelah ujian selesai, hasil tes akan diumumkan melalui portal resmi ltmpt. peserta dapat mengecek hasil ujian mereka dengan memasukkan nomor peserta dan data diri yang diperlukan. 
baca juga:tetap bugar saat puasa! palembang runners gelar ramadhan run 2025 dengan 5 agenda seru, ikut yuk!
baca juga:ptnbh bisa gelar usaha, unsri kaji peluang kerja sama dengan freeport
pemilihan ptn dan program studi: peserta yang lulus ujian dapat memilih ptn dan program studi yang mereka inginkan melalui portal pendaftaran. pastikan untuk memilih sesuai dengan minat dan hasil ujian yang diperoleh. 
pengumuman penerimaan: setelah proses seleksi selesai, ptn akan mengumumkan daftar peserta yang diterima melalui portal resmi masing-masing ptn.
peserta yang diterima harus mengikuti prosedur pendaftaran ulang sesuai dengan ketentuan yang berlaku di ptn yang bersangkutan. 
berikut adalah 10 perguruan tinggi negeri (ptn) yang paling sulit ditembus melalui jalur seleksi nasional berbasis tes (snbt): 
1. universitas indonesia (ui)
2. institut teknologi bandung (itb)
3. universitas gadjah mada (ugm)
4. universitas airlangga (unair)
5. institut teknologi sepuluh nopember (its)
6. universitas diponegoro (undip)
7. universitas negeri sebelas maret (uns)
8. universitas padjadjaran (unpad)
9. universitas brawijaya (ub)
10. universitas hasanuddin (unhas) 
baca juga:inilah 10 ptn yang lulusannya banyak bekerja di pt freeport indonesia
baca juga:jurusan paling sulit ditembus untuk masuk ptn
ptn-ptn ini dikenal memiliki persaingan yang sangat ketat dan nilai rata-rata yang tinggi untuk bisa diterima melalui jalur snbt.
jika kamu berencana untuk mendaftar ke salah satu dari ptn ini, pastikan untuk mempersiapkan diri dengan baik dan mencapai skor utbk yang tinggi.