64 Jurnalis Berlaga di Relung Billiard Challenge Journalist Series II 2025

64 Jurnalis Berlaga di Relung Billiard Challenge Journalist Series II 2025-Foto: IST -
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Turnamen biliar prestisius bagi insan pers kembali digelar. Relung (RG) Institute resmi menyelenggarakan "Relung Billiard Challenge Journalist Series II 2025," ajang yang mempertemukan 64 jurnalis dari berbagai media di Sumatera Selatan.
Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang adu strategi dan ketangkasan, tetapi juga menawarkan total hadiah puluhan juta rupiah, menjadikannya salah satu event olahraga paling dinantikan tahun ini.
Turnamen ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumatera Selatan, Rudi Irawan, yang turut didampingi sejumlah pejabat penting, termasuk Penjabat (Pj) Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), M Iqbal Alisyahbana.
Kehadiran para tokoh ini semakin memperkuat nilai penting turnamen dalam membangun hubungan yang erat antara jurnalis dan pemangku kebijakan.
BACA JUGA:IRT Nyaris Kehilangan Mobil, Kunci Pintu dan Kontak Sudah Dirusak
BACA JUGA:Toyota Kijang Innova Zenix 2025: Mobil Keluarga Modern dengan Teknologi Canggih
Dalam sambutannya, Kadispora Sumsel Rudi Irawan memberikan apresiasi tinggi kepada Relung Institute atas konsistensinya dalam menyelenggarakan event ini.
Ia menilai kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga wadah mempererat solidaritas di kalangan jurnalis.
"Kami sangat mendukung kegiatan ini karena selain memberikan ruang bagi jurnalis untuk mengembangkan bakat, turnamen ini juga memperkuat kebersamaan. Lebih dari itu, ajang ini bisa menjadi sarana pencarian bakat atlet biliar potensial," ujar Rudi Irawan.
Sejalan dengan itu, Pj Bupati OKU M Iqbal Alisyahbana menekankan bahwa turnamen ini lebih dari sekadar ajang kompetisi.
BACA JUGA:Polres Empat Lawang Gelar Patroli Hunting dalam Operasi Keselamatan Musi 2025, Pelanggar Ditindak
BACA JUGA:Tradisi Unik Suku Ulu Rawas: Identitas Budaya di Tengah Modernisasi
Ia menilai acara ini menjadi momentum untuk membangun hubungan yang lebih baik antara jurnalis dan pemimpin daerah.
"Turnamen ini tidak hanya tentang olahraga, tetapi juga mempererat sinergi antara jurnalis dan pemangku kepentingan. Kami berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini," kata Iqbal.