PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menyemarakan malam Tahun Baru dengan berbagai event digelar di Benteng Kuto Besak (BKB), kemarin.

Tiga event besar itu yakni zikir akbar di Masjid Agung SMB Jayo Wikramo, drone show menampilkan atraksi dan formasi 150 drone yang menarik serta LED Vision berupa layar LED raksasa akan dibawa drone melayang di atas Sungai Musi. 

BACA JUGA:Pemkab Empat Lawang Gelar Zikir dan Doa Bersama Sambut Tahun Baru 2025

BACA JUGA:Tahun Baru, Banyak Aturan Baru: Warga Khawatir Ekonomi Makin Sulit

Kadis Pariwisata Kota Palembang, Kgs Sulaiman Amin mengungkapkan pada malam Tahun Baru tidak ada perayaan kembang api, terutama di BKB.

“Ya, kita menampilkan pertunjukan 150 drone di langit Palembang dengan formasi menarik, mulai dari Jembatan Ampera, logo Kota Palembang, Pempek Kapal Selam, Tanjak, Songket Palembang, dan ucapan Selamat Tahun Baru,” ungkapnya. 

Di sela-sela pelaksanaan event ini, pihaknya juga membuka secara resmi program pelayaran di Sungai Musi, dengan mengoperasikan 2 unit kapal Musi Cruse.

Tiketnya dijual seharga Rp5 ribu per orang dan terbuka untuk umum. Kemudian untuk meningkatkan angka kunjungan pada malam hari, PJ Walikota Palembang, DR Cheka Virgowansyah pun me-launching Night At Museum di Museum Sultan Mahmud Badaruddin II. 

"Kita optimis dan percaya, keberadaan museum menjadi daya tarik wisata malam hari di Kota Palembang.

Sehingga ke depan wisatawan dan masyarakat bisa menikmati dan berkunjung ke Museum SMB II kapan pun," terangnya usai launching, Senin (30/12) malam. 

Dikatakan, Palembang memiliki potensi yang sangat besar dalam sektor pariwisata. “Kita harap Palembang bisa bersandar ke sektor pariwisata sekaligus menjadi motor penggerak perekonomian Kota Palembang,” tegasnya.

Selain museum, banyak pula destinasi wisata menarik yang ada. Kehadiran wisatawan tak hanya disuguhkan dengan view Palembang, juga merasakan sejarah dan budaya. 

“Mudah-mudahan Night at Museum ikut memberikan dampak positif bagi masyarakat dan usaha yang ada, salah satunya okupansi hotel meningkat, pengunjung dan jumlah restoran meningkat, serta sektor UMKM dan transportasi bertumbuh,” sebutnya. 

Seperti kata Founding Father, Ir Soekarno, bangsa yang besar merupakan bangsa yang menghargai pahlawannya. Di sini, kata Cheka, sangat penting mempelajari masa lalu untuk menyiapkan masa depan lebih baik.