Tsunami Aceh: Pengingat Ancaman Megathrust dan Langkah Mitigasi untuk Keselamatan Masa Depan
Belajar dari Tsunami Aceh 2004, mitigasi ancaman megathrust jadi prioritas untuk keselamatan kita semua.Foto: istimews--
Apalagi jarak antara Megathrust Selat Sunda dengan Jakarta itu sekitar 200-250 km. Wilayah yang paling terdampak apabila Megathrust Selat Sunda pecah adalah Banten, karena lokasinya yang sangat berdekatan. Bahkan, jika megathrust pecah dan mengguncang wilayah tersebut, ada kemungkinan besar gelombang tsunami dapat mencapai 20 meter dan menyapu wilayah di ujung barat Pulau Jawa itu.
Peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) juga pernah melakukan pemodelan tsunami dalam sebuah studi yang terbit pada tahun 2020.
Tsunami ini, kalau dengan skenario satu selatan Jawa, maka potensi tinggi tsunami di selatan Jawa itu bisa mencapai 5-20 meter.
Langkah Saat Potensi Ancaman tsunami
1. Pahami Peringatan Dini
Kenali gejala peringatan tsunami seperti gempa bumi kuat atau lonjakan air laut.
Perhatikan juga pemberitahuan tsunami dari pihak berwenang setempat atau sistem peringatan tsunami.
2. Evakuasi Awal
Saat ada peringatan tsunami, segera evakuasi dan tinggalkan wilayah pantai dan area yang berada di bawah ancaman.
Jika rumah berada di sekitar pantai, segera rapikan berkas-berkas penting untuk diselamatkan, seperti ijazah, Kartu Keluarga, Akte Kelahiran, dll.
Siapkan tas darurat dengan persediaan air, makanan, pakaian, obat-obatan, senter, dan peralatan penting lainnya
Ikuti jalur evakuasi yang sudah ditentukan dan patuhi petunjuk dari pihak berwenang.
Jika tidak ada saran tempat evakuasi dari pihak berwenang, maka cari tempat yang tinggi yang jauh dari garis pantai.
BACA JUGA:10 Tsunami Terbesar yang Pernah Terjadi, Dua di Antaranya di Indonesia
BACA JUGA:Kronologi Tsunami Aceh 2004, Tragedi yang Mengguncang Dunia