Gelar Rakor KBIHU Se-Sumsel, Kakanwil Kemenag Syafitri Irwan Tekankan Sinergi dan Kerja Sama
Kakanwil Kemenag Sumsel Syafitri Irwan sampaikan sambutan pada rakor KBIHU Se-Sumsel, Kamis (28/11).-foto: humaskanwilkemenagsumsel-
PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID- Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) se-Sumatera Selatan mengikuti rapat koordinasi (rakor) di Hotel Beston Palembang.
Rakor yang berlangsung Kamis (28/11) itu digelar Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Selain diikuti oleh perwakilan KBIHU se-Sumsel, rakor juga dihadiri Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota se-Sumsel.
Rakor KBIHU se-Sumsel itu dibuka langsung Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan, H Syafitri Irwan.
BACA JUGA:Rekomendasi Bank Terbaik untuk Menabung Haji di Indonesia
BACA JUGA:Masalah Aset Asrama Haji Clear 2025
Dalam arahannya, Kakanwil Kemenag Sumsel itu menegaskan pentingnya sinergi antara Kementerian Agama dan KBIHU dalam menyukseskan penyelenggaraan haji dan umrah.
“Negara hadir memberikan solusi bagaimana menciptakan keamanan, kenyamanan dan keselamatan bagi jemaah dalam beribadah sehingga haji dapat dilaksanakan dengan baik. Oleh karena itu diperlukan kerjasama dan sinergi antara Kemenag dan KBIHU,” ungkapnya.
Menurut Syafitri, haji merupakan prosesi ibadah yang melibatkan banyak pihak dalam pelaksanaannya.
Karena itu, perlu dilakukan pertemuan dan koordinasi serta sinergi guna membahas hal-hal yang dapat meningkatkan pelayanan haji di tahun yang akan datang.
BACA JUGA:Jemaah Haji Indonesia 1446 H Dijadwalkan Masuk Asrama pada 1 Mei 2025, Penerbangan Mulai 2 Mei
BACA JUGA:Persyaratan dan Tahapan Seleksi Petugas Haji 2024
Syafitri menambahkan, pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji tahun ini (2024) dinilai berjalan dengan sukses.
Namun ada sejumlah hal yang masih perlu dibenahi. Kata Syafitri, kesuksesan penyelenggaraan haji tahun ini tidak lepas dari kerja sama yang baik antara semua pihak terkait.
Kehadiran KBIHU sangat membantu dalam penyelenggaraan haji.
“Oleh karena itu, saya mengajak KBIHU untuk terus meningkatkan sinergi dan kebersamaan agar setiap permasalahan yang muncul dapat diselesaikan dengan baik,” imbuhnya.
BACA JUGA:Solusi Perencanaan Keuangan Cerdas untuk Ibadah Haji yang Terjamin dan Terencana
BACA JUGA:Jemaah Haji 2025 Dijadwalkan Terbang 2 Mei, Makanan Disediakan Setiap Hari di Arab Saudi
Ditambahkan Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sumsel, H Armet Dachil dalam laporannya, rakor digelar dengan tujuan meningkatkan peran KBIHU dalam pelaksanaan bimbingan manasik haji dan umrah.
Kemudian, meningkatkan sinergi tugas dan fungsi manasik antara KBIHU dan Kementerian Agama.
Juga sebagai ajang sarana dan silaturahmi antara KBIHU dan Kementerian Agama.
Armet juga menekankan pentingnya memahami dan mengikuti regulasi yang ada agar penyelenggaraan ibadah haji dapat berjalan sesuai ketentuan pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah.
BACA JUGA:Rapat Bersama DPR, Menag Ingin Pastikan Haji 2025 Tanpa Kendala
BACA JUGA:Kemenag dan Kemenkes Siap Tempur! Ribuan Obat dan Vaksin Haji Disiapkan untuk 2025
“Semua regulasi yang ada harus dipahami dan diikuti sesuai ketentuan pemerintah. Harapannya, layanan pada KBIHU juga dapat ditingkatkan,” tegasnya.
Sedangkan berbagai kekurangan pada penyelenggaraan haji tahun 2024 harus dievaluasi demi perbaikan pelayanan haji tahun berikutnya.
“Intinya guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji dari tahun ke tahun,” pungkas Armet. (*)