Perjuangan Distribusi Logistik Pilkada 2024 di Sumsel, Susuri Sungai, Hutan dan Bukit, Waswas Hujan dan Banjir
Personel Polsek Ulu Ogan, melalui jalur terjal menuju TPS 3 dan 4 di daerah Talang Beringin dan Suka Makmur, Desa Mendingin, OKU. -foto: ist--FOTO: IST-
Di Kabupaten OKU, perjuangan petugas mendistribusikan logistik pilkada juga tidak mudah. Perjalanan menuju TPS 3 dan 4 di daerah Talang Beringin dan Suka Makmur, Desa Mendingin, Kecamatan Ulu Ogan melalui medan ekstrem dan curam. Butuh 6 jam untuk tiba di sana, dengan sepeda motor jenis trail yang bannya dipasangi rantai.
“Jalan menuju TPS ekstrem,” ujar Brigadir Yogi didampingi Bripka Halidi, Brigadir Yogi, Bripda Iqbal, dan Brigadir Rico dari Polsek Ulu Ogan. Kondisi lapangan diperparah karena Senin (25/11) malam kawasan Kecamatan Ulu Ogan habis diguyur hujan. Jalur yang harus dilalui tak hanya curam tapi juga licin dan tanah berlumpur.
Karena kelelahan, terpaksa mereka beberapa kali berhenti untuk istirahat. Kapolsek Ulu Ogan Ipda Omi mengatakan, personelnya berangkat ke Talang Beringin dan Suka Makmur Desa Mendingin sekitar pukul 08.00 WIB. “Kedua TPS tersebut masuk dalamkategori TPS jauh,” ujarnya.
BACA JUGA:Distribusi Logistik Pemilu Menggunakan Perahu di Muratara
Di Muratara, TPS paling jauh berjarak sekitar 5 jam perjalanan. "Untuk hari ini logistik pemilu mulai bergeser dari tingkat kecamatan hingga ke PPS di tingkat desa, paling lambat sore ini sudah masuk semua," jelas Ketua KPU Muratara, Heriyanto.
Ada beberapa TPS yang sulit dijangkau dan harus melintasi wilayah perairan. "Seperti wilayah Senawar, Karang Pinggan, Sungai Jambu dan lainnya. Memang mesti lewat jalur perairan, tapi jarak tempuhnya tidak ada yang lebih dari 5 jam," beber dia.
Untuk Desa Sukamenang, Lubuk Kumbung karena jembatannya putus, petugas lapangan terpaksa sewa perahu. Dikawal TNI, Polri, Panwascam, kita juga minta bantuan dari petugas petugas di tingkat desa," ujarnya.
Untuk jalur darat yang palling sulit di trans SP2 Nibung dan Translok Pauh, Rawas Ilir.
Aksesnya masih berupa tanah merah. "Karena semalam hujan jadi jalannya masih lengket," cetus dia. Ketua Bawaslu Muratara, Tara mengatakan, pihaknya terus mengawasi pergeseran logistik pilkada hingga ke TPS. “Untuk kendala distribusi logistik, hingga saat ini belum ada laporan," ujarnya.
BACA JUGA:H-1 Pemilukada Semua Logistik Tiba di PPS, Pemilih Diminta Bawa KTP dan Fotokopi
BACA JUGA:Perjuangan Mengantar Logistik Pilkada ke TPS 7 Dusun Karang Menjangan di OKU Timur
Di Ogan Ilir, distribusi logistik pilkada sebagian masih melewati perairan. Misalnya dari gudang logistik PPK Pemulutan Selatan menuju beberapa desa. “Hari ini (Selasa) memang jadwalnya dari Kecamatan Pemulutan Selatan akan didistribusikan ke desa-desa," ujar Ketua PPK Pemulutan Selatan, Suryadinata.
Salah satu desa di Kecamatan Pemulutan Selatan berada di seberang sungai yakni Desa Cahaya Marga. Demi mempersingkat waktu akan lebih dekat dengan melalui sungai. "Alhamdulillah semua terdistribusi tanpa ada kendala," jelasnya.
TPS lain yang menyeberang sungai yakni Desa Kapuk dan Desa Pematang Bungur. Pawascam Pemulutan Selatan, Riky mengatakan pihaknya juga ikut memantau proses pendistribusian logistik dari PPK ke gudang logistik PPS di 15 desa.