https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Dispar Raih Predikat Stand Terbaik, Pada Gelaran Jogja TCTI Expo 2024

PENGHARGAAN : Kabid Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kota Palembang, Maulidia Wahyuni SPd Msi menerima penghargaan Stand Dispar terbaik pada ajang Jogja TCTI Expo Tahun 2024. -foto: kholid/sumeks-

SUMSEL, SUMATERAEKSPRES.ID - Stand Dinas Pariwisata Kota Palembang berhasil meraih prestasi Stand Terbaik Sektor Pariwisata di Jogja Tourism, Craft, Trade and Investment (TCTI) Expo Tahun 2024. Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dinas Pariwisata Kota Palembang, Maulidia Wahyuni SPd Msi menyampaikan rasa syukurnya, atas capaian tersebut. 

"Alhamdulillah kita juara atau menjadi Stand terbaik," katanya Maulidia Wahyuni, usai menerima langsung piagam penghargaan stand terbaik pada penutupan Jogja TCTI Expo Tahun 2024, Minggu (17/11).

Tak hanya stand terbaik, pada hari kedua pameran produk kuliner pempek yang dibawa ludes diborong para pengunjung. Sementara ekonomi kreatifnya, produk unggulan songket, jumputan, terutama baju juga laku. "Produk ekonomi kreatif kita hampir 50 persen terjual," katanya.

Maulidia Wahyuni mengucapkan terima kasih ke berbagai pihak dalam kepersertaan Dinas Pariwisata Palembang di Jogja TCTI Expo 2024. "Terutama terima kasih kepada Sumeks EO yang telah memfasiltasi kami dalam kegiatan ini. Terima kasih kepada Asppek Sumsel dan Ekonomi Kreatif yang ikut berpartisipasi," katanya. 

BACA JUGA:Stand Dinas Pariwisata Kota Palembang Menang Penghargaan Stand Terbaik di Jogja TCTI Expo 2024

BACA JUGA:Musi Run 2023 Dongkrak Pariwisata,Dinas Pariwisata Palembang Support Penuh

Dia mengatakan stand Dinas Pariwisata Kota Palembang sudah diminati dan diserbu pengunjung sejak hari pertama pameran. Dimana pada hari pertama, pempek, kerupuk, kemplang, kemudian produk songket terutama baju langsung diserbu dan lumayan laku.

Diketahui, Dispar Palembang mengikuti Jogja TCTI Expo Tahun 2024 pada 14-17 November 2024 di Yogyakarta ini sebagai ajang promosi produk kreatif Palembang pada pameran tingkat nasional. "Kita bawakan pempek, bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Pempek (Asppek) Palembang, kemudian bekerja sama dengan Ekonomi Kreatif Fikri Songket," tandasnya. 

Dia mengatakan, sengaja mengikuti ajang itu untuk promosi produk ekonomi kreatif unggulan Kota Palembang, khususnya produksi UMKM di tingkat nasional, bahkan dunia. Misalnya makanan khas Palembang yakni pempek bisa menjadi oleh-oleh, bisa dibawa kemana-mana dan tahan lama. "Harapan kita ke depan pempek dan songket mendunia. Mengikuti pameran semacam ini sebagai upaya meningkat promosi produk unggulan Kota Palembang," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan