https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Kemacetan di Jembatan Komering Gegara Warga Penasaran Lihat Buaya

Kemacetan di Jembatan Komering Gegara Warga Penasaran Lihat Buaya-Foto: Nisa/sumateraekspres.id-

KAYUAGUNG, SUMATERA EKSPRES.ID - Sebuah kemacetan panjang terjadi di Jembatan Komering yang terletak di Kecamatan Kayuagung, Sumatera Selatan, pada Minggu (17/11).

Penyebabnya tak lain adalah banyaknya pengendara yang berhenti mendadak di atas jembatan untuk melihat seekor buaya yang sedang muncul di Sungai Komering.

Nursina, seorang warga setempat, mengungkapkan bahwa kemacetan terjadi karena banyak pengendara sepeda motor yang berhenti di tengah jalan, penasaran ingin melihat buaya yang muncul di sungai. "Semua ingin melihat buaya, jadi mereka berhenti mendadak," katanya.

Meski kemacetan tidak berlangsung lama, namun cukup mengganggu kelancaran lalu lintas, terutama bagi pengendara yang hendak melintas menuju Kutaraya atau Mangun Jaya. Hal ini semakin diperburuk dengan kondisi jalan yang licin setelah hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut pada hari yang sama.

BACA JUGA:Mendikdasmen: Lulusan SMK Harus Miliki Sertifikat Keahlian dan Siap Masuk Dunia Kerja

BACA JUGA:Lakukan Pemerataan Pembangunan di Seluruh Desa, Desa Sereka

Warga sekitar juga merasa cemas, mengingat buaya yang terlihat kali ini cukup besar. Mereka khawatir akan keselamatan para pengguna jalan, terutama yang melintasi jembatan yang dekat dengan lokasi buaya tersebut. "Jangan sampai ada korban, karena banyak warga yang masih beraktivitas di sekitar sungai," ungkap Nursina.

Buaya yang terlihat di Sungai Komering ini sebenarnya bukan fenomena baru. Sebelumnya, buaya tersebut pernah melintas di Desa Belanti, Kecamatan Sirah Pulau Padang, yang sempat menghebohkan warga. "Hanya satu buaya, tapi banyak yang datang untuk melihat," kata Nursina menambahkan.

Meskipun kemacetan sempat terjadi, Kasatlantas Polres OKI, Iptu Oke Panji Wijaya, memastikan bahwa kondisi lalu lintas kini sudah kembali normal. "Informasi dari anggota kami, kemacetan hanya berlangsung sebentar dan sudah teratasi," ujarnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan