https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Rasain, Gagal Satroni Rumah Kosong Tiga Pencuri di Linggau Nyaris Tewas Dihakimi Massa, Ini Kronologinya

NYARIS TEWAS: Adit (21), salah seorang pelaku pencurian yang dirawat di RS Siti Aisyah Lubuklinggau pasca nyaris tewas dihakimi warga dalam aksi pencurian yang gagal, Sabtu (16/11) malam.-foto: zulkarnain/sumeks-

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID- Tiga orang pria yang diduga terlibat aksi pencurian di sebuah rumah kosong di Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau nyaris tewas usai dihakimi oleh massa.

Insiden ini terjadi pada Sabtu (16/11) malam sekitar pukul 19.00 WIB, di rumah kosong milik almarhum Nazarudin yang sudah tidak berpenghuni dalam kurun waktu tiga tahun terakhir ini.  

Ketiga tersangka yakni Welly Argo Prabowo (23), warga Desa Tanah Periuk, Muara Beliti yang mengalami luka robek di kepala akibat amukan massa dan saat ini berada di Polsek Lubuklinggau Selatan.  

Lalu, tersangka Joni Iskandar (27), warga Kelurahan Ulak Surung, juga menderita luka di kepala  juga telah diamankan di Polsek Lubuklinggau Selatan serta tersangka Adit (21), warga Kelurahan Air Temam, dalam kondisi tidak sadar akibat luka memar di kepala dan sedang menjalani perawatan di RS Siti Aisyah Lubuklinggau.          

Tindak pencurian yang dilakukan oleh tersangka ini dari sebuah rumah kosong yang tak lagi berpenguhuni pasca meninggalnya sang pemilik rumah, Nazaruddin sekitar tiga tahun silam. ketiganya diduga tengah mencuri kusen aluminium, instalasi listrik, dan barang-barang lainnya di rumah kosong tersebut. 

BACA JUGA:Tiga Pria Terduga Pencuri Nyaris Tewas Dihajar Massa di Lubuklinggau

BACA JUGA:Duo Pencuri Motor Ditangkap, Terancam 7 Tahun Penjara

Salah seorang warga yang memergoki aksi pencurian yang dilakukan ketiga tersangka ini melaporkan aktivitas mereka ke warga lainnya, puluhan warga langsung melakukan pengejaran dan menangkap ketiganya. 

Sebelum polisi tiba, ketiga pemuda itu otimatis menjadi samsak tinju dan bulan bulanan warga bahkan tiga dari salah satu pelaku terkapar tak sadarkan diri setelah di hadiahi bogeman mentah berkali-kali oleh warga. Setelah itu, warga baru menghubungi pihak kepolisian untuk menyerahkan ketiga pelaku. 

Sementara itu, Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusuma Wardhana,SIK,MH melalui Kapolsek Lubuklinggau Selatan, AKP I Nyoman Sutrisna mengungkapkan selain tiga tersangka yang diserahkan warga, pihaknya turut mengamankan sejumlah Barang Bukti (BB). Diantaranya, dua unit sepeda motor,  tang besar dan kecil, obeng, tas kecil berisi perkakas untuk melakukan kejahatan.  

"Ketiga tersangka ditangkap dan sempat menjadi bulan-bulanan warga di lokasi bersama alat yang diduga digunakan untuk mencuri. Kami mengimbau masyarakat tetap menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian tanpa main hakim sendiri," ungkap Nyoman, kemarin (17/11).

BACA JUGA:Pencuri Sial, Hendak Beraksi Direkam Pemilik Rumah Langsung Auto Kabur, Ini Penampakannya

BACA JUGA:Loncat Pagar Gudang PLN, Dua Pencuri Sikat Kumparan Tembaga, Seorang Tersangka Ditangkap, Begini Kronologisny

Nyoman juga mengatakan hasil penyelidikan kepolisian, rumah tempat kejadian perkara diketahui sudah tidak berpenghuni sejak pemiliknya, Nazarudin, meninggal dunia. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan