Tunggu Hasil Autopsi Tim Forensik RS Bhayangkara Polda Sumsel, Ini Yang Disampaikan Kapolsek Tulung Selapan
GARIS POLISI: Tim Inafis Polres OKI memasang police line (garis polisi) di lokasi penemuan tulang belulang dan tengkorak manusia di Lebak, Desa Penyandingan, Kecamatan Tlung Selapan, OKI pada Minggu (3/11) sore. Foto : nisa/sumeks--
KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Penyidik Unit Reskrim Polsek Tulung Selapan Polres Ogan Komering Ilir (OKI) hingga kini masih menunggu hasil autopsi dari tim dokter forensik RS Bhayangkara M Hasan Polda Sumsel terhadap temuan tulang belulang dan tengkorak manusia yang ditemukan di Lebak Desa Penyandingan, Minggu (3/11).
“Sampai saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim forensik RS Bhayangkara M Hasan Polda Sumsel nanti apabila telah keluar akan kami sampaikan kepada rekan media semua,” sebut Kapolsek Tulung Selapan, AKP Budhi Santoso, kemarin (4/11).
BACA JUGA:Warga Temukan Kerangka Manusia, Identitas Korban Sulit Diidentifikasi
Sebelumnya penemuan terjadi pada Minggu pagi sekitar pukul 09.00 WIB saat Darwis, seorang warga setempat, bersama beberapa orang lainnya tengah mencari seseorang yang dilaporkan hilang. Kerangka ditemukan tersebar dalam radius 2-20 meter.
Penemuan tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Tulung Selapan, yang kemudian mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi sembari menunggu kedatangan Unit Identifikasi Polres OKI.
"Setelah dilakukan pengecekan, ditemukan sekitar 16 bagian kerangka manusia yang tersebar di area tersebut," imbuhnya.
Dugaan awal, kerangka tersebut mungkin milik Horma (72), warga Desa Penyandingan yang dilaporkan hilang sekitar sebulan lalu. Lokasi penemuan berjarak sekitar 30 menit dari rumahnya jika ditempuh dengan berjalan kaki.
Saksi pertama yang menemukan kerangka, Alis Mande (44) dan Mustar (38), adalah warga Desa Kayuara, Kecamatan Tulung Selapan.
Sekitar pukul 15.00 WIB, Minggu (3/11) sore tim Inafis Polres OKI tiba di lokasi dan melakukan pengecekan mendetail pada titik-titik penemuan kerangka dan mendokumentasikan serta mengumpulkan sisa-sisa kerangka yang ditemukan.
Total 20 bagian tulang ditemukan, bersama potongan pakaian, kain merah bermotif bunga, serta celana dalam putih dan rambut.
Saat ini, kerangka yang dikumpulkan telah dibawa ke Polsek Tulung Selapan untuk proses penyidikan lebih lanjut, dan Tim Inafis Polres OKI masih melengkapi administrasi untuk membawa temuan ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang guna proses autopsi, pungkasnya
Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto, SH, SIK, membenarkan adanya penemuan kerangka manusia di Desa Penyandingan, Kecamatan Tulung Selapan, Polsek Tulung Selapan telah melakukan sejumlah langkah, termasuk memasang garis polisi di lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama Tim Inafis Polres OKI.
Selain itu, kerangka yang ditemukan telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumsel di Palembang untuk keperluan autopsi.