Keunggulan Pintu Geser di Rumah Tradisional Jepang: Filosofi, Iklim, dan Budaya yang Menginspirasi

Reporter: Nisa |

Editor: Novis |

Jumat , 18 Oct 2024 - 13:39

Pintu geser di rumah tradisional Jepang tak hanya fleksibel, tetapi juga selaras dengan budaya dan filosofi setempat. Foto: jendelaku--

SUMATERAEKSPRES.ID- Siapa yang sudah pernah ke Jepang? pasti akan melihat langsung rumah tradisional Jepang yang terbuat dari kertas, bambu dan kayu memilih menggunakan pintu geser pada tiap ruangannya.

Hal ini cukup beralasan karena Jepang merupakan negara yang sering mengalami gempa hingga bencana alam lainnya yang bisa terjadi kapan saja.

Ini menjadi alasan warga Jepang memilih pintu geser untuk rumahnya karena simpel tidak perlu menggunakan kunci.

Sehingga saat ada gempa atau bencana alam yang terjadi mereka bisa langsung keluar rumah tanpa harus membuka kunci pintu dan dipastikan tidak ada anggota keluarga terjebak didalamnya.

Pintu geser ini biasa disebut dengan " Fusuma Shoji" bahkan pintu geser tersebut sudah digunakan sejak berabad- abad lalu oleh masyarakat Jepang karena ada kaitannya dengan budaya, iklim dan filosofi yang menjadi ciri khas masyarakat Jepang.

Pintu ini juga ramah lingkungan karena bisa dengan mudah diganti jika kondisinya sudah rusak serta usang.

Selain itu ada berbagai alasan mengapa pintu geser ini yang digunakan pada rumah tradisional Jepang seperti agar ruang lebih fleksibel. Orang dapat dengan mudah merubah tata letak

Dari aluminiumwindowsanddoors.com jenis pintu geser ini dibagi tiga. Yuk simak penjelasannya.

1.Fusuma Shoji

Jenis pintu ini tidak tembus pandang dan paling tebal diantara jenis pintu lainnya, terbuat dari beberapa lapis bahan kertas tebal, kain dan sutra dan tetap dilukis dimana lukisan orang Jepang terinspirasi dari alam.

keunggulan pintu geser di rumah tradisional jepang: filosofi, iklim, dan budaya yang menginspirasi                            sumateraekspres.id- siapa yang sudah pernah ke jepang? pasti akan melihat langsung rumah tradisional jepang yang terbuat  dari kertas, bambu dan kayu memilih menggunakan pintu geser pada tiap ruangannya.
hal ini cukup beralasan karena jepang merupakan negara yang sering mengalami gempa hingga bencana alam lainnya yang bisa terjadi kapan saja.
ini menjadi alasan warga jepang memilih pintu geser untuk rumahnya karena simpel tidak perlu menggunakan kunci.
sehingga saat ada gempa atau bencana alam yang terjadi mereka bisa langsung keluar rumah tanpa harus membuka kunci pintu dan dipastikan tidak ada anggota keluarga terjebak didalamnya.
baca juga:november, target raih poin, lawan jepang dan arab saudi
baca juga:welcome kevin diks! bek gacor yang pernah duel dengan haaland bakal perkuat timnas lawan jepang
pintu geser ini biasa disebut dengan " fusuma shoji" bahkan pintu geser tersebut sudah digunakan sejak berabad- abad lalu oleh masyarakat jepang karena ada kaitannya dengan budaya, iklim dan filosofi yang menjadi ciri khas masyarakat jepang.
pintu ini juga ramah lingkungan karena bisa dengan mudah diganti jika kondisinya sudah rusak serta usang.
selain itu ada berbagai  alasan mengapa pintu geser ini yang digunakan pada rumah tradisional jepang seperti agar ruang lebih fleksibel. orang dapat dengan mudah merubah tata letak 
dari aluminiumwindowsanddoors.com jenis pintu geser ini dibagi tiga. yuk simak penjelasannya.
1.fusuma shoji
jenis pintu ini tidak tembus pandang dan paling tebal diantara jenis pintu lainnya, terbuat dari beberapa lapis bahan kertas tebal, kain dan sutra dan tetap dilukis dimana lukisan orang jepang terinspirasi dari alam.
baca juga:mario aji gagal, manajer tim kecewa, moto2 gp jepang 2024
baca juga:buruan daftar! magang ke jepang dibuka, gaji hingga rp20 juta/bulan, simak infonya di sini!
2. amado
ini jenis pintu geser kayu kokoh dan tahan dengan perubahan cuaca burik sekalipun. pintu ini terbuat dari kayu tebal dan berat dihubungkan dengan engsel atau rel logam untuk memastikan agar struktur kokoh dan aman saat ditutup.
3.karakami shoji
pintu geser satu ini tipis ringan dan tembus pandang apalagi jika terkena cahaya dari dalam. bahan kertas untuk membuat pintu ini berasal dari serat pohon murbei. tujuan dibuatnya pintu ini untuk memungkinkan cahaya alami masuk dari luar.
memang kalau melihat rumah modern di jepang sudah tidak lagi menggunakan pintu geser atau fusuma shoji tapi jika berkunjung ke penginapan hingga rumah tradisional pasti mudah ditemukan. suasana didalamnya juga lebih sejuk dan tenang.