BACA JUGA:Mata Tetap Sehat di Usia Senja, Ini Cara yang Harus Dilakukan

Menurut dr. Siti Sundari Manoppo, Relawan di Klinik Utama Jati Asih Medika-YPAC, sejumlah negara maju sangat memperhatikan kesehatan utamanya mata pada anak-anak.

"Contohnya banyak anak-anak yang menggunakan kaca mata agar mata senantiasa terlindungi dari berbagai macam paparan sinar yg tidak baik untuk mata," kata dr. Ndari, melansir RRI.

Lebih lanjut ia mengatakan, peran pemerintah tentunya sangat diperlukan, seperti layanan kesehatan mata untuk mengatasi mata juling, rabun jauh, rabun dekat, mata yang sering berkedip-kedip, bola mata yang tidak jernih atau permasalahan mata sejak lahir.

Pastinya, hal ini menjadi Pekerjaan Rumah (PR) pemerintah dalam mengurangi masalah kesehatan mata di Indonesia.

"Kita harus menjaga kesehatan mata kita dengan cara sering melakukan check-up ke optik atau puskesmas poli mata terdekat. Serta, mengonsumsi sayur-sayuran yang berwarna seperti wortel, terong dan sayuran berwarna hijau lainnya agar mata kita senantiasa sehat dan terlindungi," paparnya.

BACA JUGA:Hilangkan Mata Sembab Habis Menangis, Simak Disini Cara Alaminya

BACA JUGA:Anda Alami Radang Kelopak Mata, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dokter Ndari -sapaan akrabnya, menambahkan, bagi semua warga masyarakat terutama yang berkecimpung di dunia anak harus lebih memperhatikan anak-anak.

Contohnya keterlambatan dalam membaca, salah mengucapkan warna, sering menabrak atau menginjak sesuatu, serta anak yang terlalu sering menggunakan ponsel.

Melansir kemenkes.go.id, berikut tips menjaga Kesehatan Mata:

1. Hindari paparan langsung sinar matahari atau kemasukan benda asing dengan menggunakan pelindung atau kacamata saat berada di luar ruangan maupun saat berkendara

2. Setelah 20 menit menatap layar gawai atau gadget secara langsung, palingkan mata selama 20 detik dengan melihat objek sejauh 20 meter

3. Menjaga kebersihan mata serta tidak menggosok mata.(lia)