1000 Lebih Honorer Naik Grade
*Gajian Rapel 2 Bulan
PRABUMULIH - Seribu lebih honorer di kota Prabumulih naik grade. Dengan demikian, gaji mekapun ikut naik. Hal itu diungkap Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Prabumulih, Beni Rizal dibincangi usai acara pengangkatan CPNS menjadi PNS formasi tahun 2021 dan pengambilan sumpah atau janji PNS serta penyerahan SK CPNS formasi STTD tahun 2022 di lingkungan Pemerintah Kota Prabumulih tahun 2023, di Gedung Kesenian Rumah Dinas Walikota Prabumulih, Rabu (15/3).
Dijelaskan Beni, banyaknya honorer naik grade, dikarenakan jenjang pendidikan yang meningkat dan juga masa kerja bertambah. "Hampir 1000 lebih honorer naik grade dan naik gaji. Misalnya yang tadinya gaji Rp410 ribu naik menjadi Rp650 ribu. Makanya harus dicek satu-satu jangan sampai hak mereka naik tapi gaji tidak naik sehingga timbul masalah baru," jelasnya.
Kenaikan grade tersebut, kata dia merupakan salah-satu penyebab lambannya pembayaran gaji honorer. "karena kita harus cek satu persatu berkas mereka. Jangan sampai salah," sambungnya. BACA JUGA : Pantang Pulang, sebelum Api Padam
Pria yang pernah menjabat Kabag Hukum Pemkot Prabumulih itu mengaku, sebanyak 3.680 honorer yang ada di Pemkot Prabumulih, semuanya sudah gajian pada Selasa (15/3) tadi. "Makanya dari awal kita minta honorer bersabar (soal gaji, red). Buktinya sekarang mereka sudah gajian, langsung kita rapel 2 bulan," terangnya mengaku pembayaran gaji pun baru bisa dilakukan karena BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) baru pulang melakukan pemeriksaan di tanggal 9 Maret.
Selain itu, kata Beni. Penyebab lambannya honorer gajian juga dikarenakan beberapa honorer ada yang rekeningnya tidak aktif lagi sehingga pihak bank menolak. "Namun kita sudah ambil kebijakan, gaji harus tetap dibayarkan untuk rekening mereka yang aktif. Terkait rekening yang tidak aktif terpaksa baru terima gaji April mendatang," sambungnya mengaku ada sekira 20 honorer yang rekeningnya sudah tidak aktif lagi.
Sementara itu, salah-satu honorer di lingkungan Pemkot Prabumulih membenarkan pihaknya sudah gajian. "Alhamdulillah sudah gajian memang. Pacak bayar utang di warung," tukasnya. (chy)