Museum Nasional Indonesia Bakal Kembali Dibuka 15 Oktober Mendatang

Reporter: Englia |

Editor: Englia |

Jumat , 20 Sep 2024 - 07:00

BUKA: Museum Nasional Indonesia bakal dibuka kembali pada 15 Oktober.FOTO: wikipedia--

museum nasional indonesia bakal kembali dibuka 15 oktober mendatang                            sumateraeksres.id-museum nasional indonesia bakal kembali dibuka untuk umum pada 15 oktober mendatang.
plt kepala indonesian heritage agency ahmad mahendra menyebut, saat ini pihaknya tengah melakukan persiapan jelang pembukaan.
"sekarang sudah 50-60 persen, lalu akhir september 2024 mencapai 80 persen. kemudian 5 oktober 100 persen atau mungkin 99 persen, karena pasti saat pembukaan perlu dipoles kembali," ujarnya mengutip rri.
lebih lanjut ia mengatakan, pasca kebakaran setahun yang lalu proses revitalisasi museum telah mencapai tahap signifikan.
baca juga:usai dari museum, 100 pelajar mtsn 3 ogan ilir belajar jurnalistik ke graha pena sumatera ekspres
baca juga:konsep museum romantis, usir kesan angker, kadis kebudayaan terima kunjungan sumatera ekspres
di samping pemulihan fisik, revitalisasi museum nasional indonesia juga mencakup transformasi konseptual melalui konsep reimajinasi warisan budaya.
"revitalisasi ini bukan sekedar perbaikan infrastruktur, tetapi reformasi yang mendalam. baik secara fisik maupun konseptual yang menghadirkan museum sebagai ruang interaktif dan relevan dengan kebutuhan publik modern," paparnya.
masih kata dia,  proses revitalisasi ini memperhatikan berbagai aspek, mulai dari pendataan dampak kerusakan terhadap bangunan hingga koleksi museum. 
proses tersebut melibatkan tenaga ahli cagar budaya dan ahli pemugaran, unesco serta pakar internasional lainnya.
baca juga:museum dr ak gani dan kesultanan palembang raih penghargaan kearsipan internal 2024, selamat ya!
baca juga:5 destinasi wisata dan tempat belanja oleh-oleh wajib di prabumulih: dari agrowisata nanas hingga museum migas
untuk memperkuat langkah ini, diadakan juga visitasi mitra internasional seperti jepang, perancis, belanda dan amerika.
hal tersebut untuk memastikan kelayakan dan perencanaan revitalisasi. (lia)