PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID — Indah Afriza, lifter muda dari Sumatera Selatan, mencetak sejarah di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 dengan meraih medali emas pertama untuk provinsinya.

Kompetisi ini berlangsung di GOR Seuramoe, Banda Aceh, pada Sabtu (7/9), di mana Indah bersaing dalam kategori angkat besi putri kelas 71 kilogram.

Di usia 20 tahun, Indah menunjukkan performa mengesankan dengan total angkatan 207 kilogram.

Ia berhasil mengangkat 88 kilogram pada snatch dan 119 kilogram pada clean and jerk. Angkatan terakhir tersebut sudah cukup memastikan medali emas baginya serta untuk Sumsel.

BACA JUGA:Buruan, Unsri Buka 558 Formasi CPNS

BACA JUGA:Ajang Perkenalkan Budaya ke Generasi Muda

Meskipun meraih kemenangan, Indah tidak sepenuhnya puas. Ia mencoba memperbaiki catatannya dengan percobaan ketiga mengangkat 122 kilogram pada clean and jerk. Namun, usahanya tersebut gagal karena kesulitan pada tahap jerk.

Dalam konferensi pers, Indah mengungkapkan kekecewaannya, "Alhamdulillah bisa meraih emas, cuma masih kurang sedikit jadi tidak maksimal. Saya merasa tidak nyaman di bagian pinggang."

Indah Afriza dikenal sebagai atlet yang telah berpengalaman di kejuaraan internasional, termasuk Kejuaraan EGAT King’s Cup 2024 di Thailand.

Dengan prestasinya di PON ini, Indah membuktikan prediksi PB PABSI mengenai potensinya sebagai bintang masa depan angkat besi Indonesia.

BACA JUGA:Walhi Sumsel Minta Negara Hadir dan Serius, Kerugian Akibat Illegal Drilling di Muba Mencapai Rp50 Triliun

BACA JUGA:Ketidaknetralan ASN Berpotensi Konflik

Di kategori 71 kilogram putri, medali perak diraih oleh Restu Anggi dari Kalimantan Barat dengan total angkatan 205 kilogram, sementara medali perunggu jatuh kepada Nelly dari Kalimantan Timur dengan total angkatan 200 kilogram.

Selain ketiga atlet ini, terdapat tiga lifter lainnya yang juga menunjukkan performa terbaik mereka, yaitu Lodia Dewi Kafitri dari Riau, Febriyanti dari Aceh, dan Christina Maria Claudia Kusuma dari Jawa Timur.