Pertanyakan Data Penyaluran STB

OGAN ILIR –  Pembagian sekitar 30 ribu Set Top Box (STB) gratis atau penangkap signal digital di Kabupaten Ogan Ilir (OI) dipertanyakan  Sekretaris Komisi I DPRD Ogan Ilir, Rahmadi Djakfar. Menurutnya, sasaran pembagian STB itu tidak jelas. "Sasarannya tak jelas, apakah sudah dilakukan pendataan sebelumnya. Apakah menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Dinas Sosial Kabupaten Ogan Ilir,”tanyanya  dalam rapat paripurna DPRD OI.

Akibat ketidakjelasan itu kata dia,  di tengah masyarakat, pembagian STB ini menimbulkan keresahan.  “Masyarakat kita jadi resah, sepertinya ada pilih kasih atau diskriminasi dalam pembagian STB. Kalau sasarannya sesuai DTKS, mestinya Dinsos, ini PKH atau BPNT, tapi kalau tidak ini akan jadi persoalan lain," ungkapnya.

Oleh karena itu Rahmadi Djakfar meminta agar pembagian tersebut dapat dikoordinasikan juga kepada pihak terkait. Dirinya juga telah mencoba berkoordinasi dengan Kominfo, terkait hal itu. "Dari Kominfo katanya ada subkon atau penyedia pihak ke tiga langsung dari kementerian. Tapi di masyarakat, terjadi pertanyaan-pertanyaan seperti ini," jelasnya.

 "Tolong untuk kita hadir dalam menyelesaikan sedikit kericuhan dalam pembagian set top box ini. Ini baru tahap pertama pembagian, sasarannya pun tidak jelas," tukasnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Ogan Ilir, Firdiyan Riza Yuda saat dikonfirmasi mengaku bahwa pihak pemerintah pusat sudah memberitahukan kepada Pemkab Ogan Ilir untuk pendistribusian set top box ini. "Namun untuk sasarannya itu menjadi tanggung jawab pihak kementerian langsung," jawabnya. (dik/)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan