Mengapa Posisi Tidur Menentukan Kualitas Kesehatan Anda? Ini 3 Posisi yang Direkomendasikan!

Reporter: dian |

Editor: Novis |

Senin , 12 Aug 2024 - 11:21

DURASI: Durasi tidur yang dibutuhkan berdasarkan usia.Foto: freepik--

Selain itu, saat tidur telentang, posisi tubuh juga berada dalam keadaan lurus dengan kepala menghadap ke atas.

Adapun cara agar tidur lebih nyenyak dalam posisi telentang adalah dengan menggunakan bantal yang nyaman. Karenanya, bantal yang terlalu tinggi dapat menimbulkan rasa sakit pada leher.

Posisi telentang ini juga dinilai sebagai posisi tidur yang baik guna menghindari kerutan pada wajah. Hal itu dikarenakan posisi telentang tidak membuat bagian tertentu dari wajah mendapat penekanan ekstra.

Hanya saja, posisi tidur telentang tidak disarankan bagi kamu yang menderita penyakit asam lambung karena dapat menyebabkan penekanan pada perut yang mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.

3. Tidur Menyamping

Selain tidur telentang dan tengkurap, posisi tidur menyamping juga termasuk ke dalam posisi tidur yang baik karena mempunyai beberapa manfaat.

Adapun manfaat tidur menyamping mulai dari mengoptimalkan pembuangan limbah dari otak dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer serta penyakit Parkinson.

Selain itu, posisi tidur miring ke kiri juga dapat mengurangi risiko heartburn dan melancarkan sirkulasi darah ke jantung. Sementara, manfaat tidur miring ke kanan yaitu untuk mencegah jantung tertindih oleh organ lain.

Namun, posisi tidur menyamping juga memiliki beberapa risiko seperti memicu munculnya kerutan pada wajah, payudara kendur pada wanita, dan membatasi pernapasan melalui diafragma (pernapasan perut).

mengapa posisi tidur menentukan kualitas kesehatan anda? ini 3 posisi yang direkomendasikan!                            sumateraekspres.id - tidur merupakan salah-satu aktifitas yang dilakukan setiap orang. hal itu, karena tidur sangat bagus untuk mengembalikan mood dan mengistirahatkan tubuh dari aktifitas seharian.
pada dasarnya, tidur merupakan aktivitas pasif guna mengistirahatkan tubuh dan mengembalikan energi setelah beraktivitas fisik. 
posisi tidur yang baik bisa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk meningkatkan kualitas tidur serta menjaga kesehatan fisik dan mental.
karena sebab itu, posisi tidur yang salah tentunya bisa menimbulkan masalah kesehatan.
baca juga:7 manfaat pare untuk kesehatan: begini efek samping dan cara konsumsi yang aman
baca juga:akhirnya, pkh tahap 3 cair agustus 2024, yuk pantau di sini!
kendati demikian, sangat penting untuk diketahui bahwa posisi tidur yang baik juga tergantung pada kondisi kesehatan dari tiap-tiap individu.
contohnya, posisi tidur yang baik bagi ibu hamil tentu akan berbeda dari posisi tidur yang direkomendasikan bagi penderita asam lambung. 
hampir semua orang umumnya memiliki posisi tidur favorit, seperti tidur menyamping ke sisi kanan atau ke kiri.
namun, posisi tidur tersebut bisa saja tak cocok atau kurang tepat untuk semua orang dan justru dapat menyebabkan tubuh menjadi tidak bugar saat bangun di pagi hari. 
bahkan, beberapa masalah kesehatan bisa muncul karena tidak menerapkan posisi tidur yang baik, seperti menghambat saluran pernapasan dalam mengalirkan udara ke paru-paru sehingga menghambat pertukaran oksigen dan karbondioksida dalam tubuh.
oleh karena itu, posisi tidur yang baik bisa berbeda-beda manfaat dan rekomendasinya untuk setiap orang, terutama bisa memiliki indikasi medis tertentu seperti yang mempunyai masalah tulang belakang, asam lambung (gerd), alergi, atau bagi kamu yang sedang hamil.
baca juga:kerja bhakti komunitas gaple kenten laut bersatu: membersihkan parit demi lingkungan bersih, keren nih!
baca juga:inilah struktur kurikulum ppg prajabatan yang wajib diketahui para calon guru
dari berbagai informasi yang berhasil dihimpun, inilah 3 posisi tidur yang direkomendasikan berdasarkan kondisi kamu :
1. tidur tengkurap
tidur dengan posisi tengkurap ternyata juga bisa memberikan manfaat. umumnya, posisi ini sangat disarankan bagi orang yang sering mendengkur saat tidur sekaligus berguna mencegah terjadinya sleep apnea yang diakibatkan posisi pangkal lidah jatuh ke belakang dan menutupi jalan napas. 
dengan menerapkan tidur tengkurap, maka saluran pernapasan tidak lagi terhambat dan frekuensi dengkuran selama tidur bisa berkurang.
hanya saja, tidur tengkurap juga mempunyai sejumlah kekurangan karena posisinya yang tidak mengandalkan tulang belakang untuk menyangga tubuh. akibatnya, posisi tidur ini akan menambah penekanan pada otot leher, saraf, dan sendi.
baca juga:manfaat temu lawak: rahasia herbal untuk kesehatan kulit dan pencernaan!
baca juga:15 jurusan kuliah yang paling dibutuhkan ikn dan pemerintahan, banyak banget peluang kerjanya
akibatnya, tidur tengkurap dalam durasi panjang bisa memicu munculnya sensasi kesemutan, kebas, dan rasa nyeri.
selain itu, posisi ini juga dapat menghambat proses pernapasan, meningkatkan detak jantung, dan dalam jangka panjang bisa memengaruhi bentuk payudara pada wanita.
oleh karena itu, jika ingin tidur dalam posisi tengkurap, pastikan kamu meletakkan bantal tipis di bagian perut untuk membantu menyangga tulang belakang. 
2. tidur telentang
tidur dengan gaya telentang dinilai sebagai posisi tidur yang paling baik jika dibandingkan dengan posisi tidur yang lain pada umumnya. 
posisi telentang memungkinkan tulang punggung, kepala, dan leher berada dalam kondisi sejajar. dengan demikian, tidak ada penekanan pada bagian tubuh tertentu yang bisa menimbulkan rasa kram saat bangun tidur.
baca juga:10 perguruan tinggi yang alumninya banyak bekerja di pt freeport dan pertamina
baca juga:10 perguruan tinggi yang alumninya banyak bekerja di pt freeport dan pt kai
selain itu, saat tidur telentang, posisi tubuh juga berada dalam keadaan lurus dengan kepala menghadap ke atas.
adapun cara agar tidur lebih nyenyak dalam posisi telentang adalah dengan menggunakan bantal yang nyaman. karenanya, bantal yang terlalu tinggi dapat menimbulkan rasa sakit pada leher.
posisi telentang ini juga dinilai sebagai posisi tidur yang baik guna menghindari kerutan pada wajah. hal itu dikarenakan posisi telentang tidak membuat bagian tertentu dari wajah mendapat penekanan ekstra. 
hanya saja, posisi tidur telentang tidak disarankan bagi kamu yang menderita penyakit asam lambung karena dapat menyebabkan penekanan pada perut yang mendorong asam lambung naik ke kerongkongan. 
 3. tidur menyamping
selain tidur telentang dan tengkurap, posisi tidur menyamping juga termasuk ke dalam posisi tidur yang baik karena mempunyai beberapa manfaat.
adapun manfaat tidur menyamping mulai dari mengoptimalkan pembuangan limbah dari otak dan mengurangi risiko penyakit alzheimer serta penyakit parkinson.
baca juga:bisa bakar hingga 1000 kalori, ini manfaat skipping bagi wanita
baca juga:simak ya! ini cara efektif merawat kulit agar tetap sehat dan terhidrasi saat musim panas
selain itu, posisi tidur miring ke kiri juga dapat mengurangi risiko heartburn dan melancarkan sirkulasi darah ke jantung. sementara, manfaat tidur miring ke kanan yaitu untuk mencegah jantung tertindih oleh organ lain.
namun, posisi tidur menyamping juga memiliki beberapa risiko seperti memicu munculnya kerutan pada wajah, payudara kendur pada wanita, dan membatasi pernapasan melalui diafragma (pernapasan perut).