Menanti Rekomendasi: Hanura, PPP, PKN, dan PDIP Masih Bungkam Jelang Pilgub Sumsel

Reporter: Dudun |

Editor: Novis |

Selasa , 06 Aug 2024 - 10:40

Empat partai politik besar di Sumsel termasuk Hanura masih menunda keputusan penting menjelang Pilgub, menimbulkan spekulasi di kalangan kandidat. Foto: dudun/sumateraekspres.id--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Menjelang semakin dekatnya pendaftaran calon kepala daerah provinsi Sumatera Selatan, beberapa partai masih belum mengeluarkan rekomendasi mengenai siapa yang bakal diusung untuk mencalon calon gubernur dan wakil gubernur provinsi Sumatera Selatan.

Sedikitnya ada empat partai politik yang hingga kini belum mengeluarkan rekomendasi, surat Keputusan ataupun B.1.KWK terkait pencalonan. Yakni Partai Hanura, PPP, PKN serta PDI Perjuangan.

Informasi, partai Hanura sejauh ini memiliki 1 kursi, PPP memiliki 2 kursi, PKn 1 kursi dan PDIP sebanyak 9 kursi.

Dan dari tiga paslon yang bakal maju, dua diantaranya HDCU serta Matahati, realtif sudah memenuhi sarat pencalonan yakni 20 persen kursi dari total 75 kursi tersedia di DPRD Sumsel.

Artinya dengan mengantongi sebanyak 15 kursi sudah dapat melaju untuk mendaftar sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

Terkait dengan dukungan dan mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, ketua DPD Hanura, Ahmad Al Azhar. SH. MH., didampingi sekretaris DPD Hanura Ibrahim Lakoni.SH.MH., menjelaskan jika sampai saat ini belum ada belum final ada keputusan dari DPP Hanura.

"Dan keputusan yang final dan mengikat ada pada DPP. Kita masih menunggu keputusan dari DPP Hanura," kata Azhar singkat.

Kapan keputuan tersebut akan dikeluarkan, Azhar yakin, jika Keputusan tersebut akan segera dikeluarkan oleh DPP Hanura.

“Namun mengenai tanggal pasti, dirinya tidak begitu mendetil tahu secara persis. Itu adalah hak prerogative dari ketua umum DPP Hanura. Kita tunggu saja,” ujar Ahmad Azhar, didampingi sekretaris DPD Hanura yang baru, Ibrahim Lakoni.

Senada dijelaskan Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Provinsi Sumatera Selatan tengah berada dalam posisi menunggu arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP PPP) terkait langkah-langkah strategis yang akan diambil dalam menghadapi pemilihan umum yang akan datang.

menanti rekomendasi: hanura, ppp, pkn, dan pdip masih bungkam jelang pilgub sumsel                            palembang, sumateraekspres.id -  menjelang semakin dekatnya pendaftaran calon kepala daerah provinsi sumatera selatan, beberapa partai masih belum mengeluarkan rekomendasi mengenai siapa yang bakal diusung untuk mencalon calon gubernur dan wakil gubernur provinsi sumatera selatan.
sedikitnya ada empat partai politik yang hingga kini belum mengeluarkan rekomendasi, surat keputusan ataupun b.1.kwk terkait pencalonan. yakni partai hanura, ppp, pkn serta pdi perjuangan. 
informasi, partai hanura sejauh ini memiliki 1 kursi, ppp memiliki 2 kursi, pkn 1 kursi dan pdip sebanyak 9 kursi.
dan dari tiga paslon yang bakal maju, dua diantaranya hdcu serta matahati, realtif sudah memenuhi sarat pencalonan yakni 20 persen kursi dari total 75 kursi tersedia di dprd sumsel.
baca juga:11 perguruan tinggi keagamaan negeri menuju universitas dan institut, berikut daftarnya
baca juga:bbm olahan menyerupai solar kamuflase diangkut 2 truk tangki transportir solar industri
artinya dengan mengantongi sebanyak 15 kursi sudah dapat melaju untuk mendaftar sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. 
terkait dengan dukungan dan mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, ketua dpd hanura, ahmad al azhar. sh. mh., didampingi sekretaris dpd hanura  ibrahim lakoni.sh.mh., menjelaskan jika sampai saat ini belum ada belum final ada keputusan dari dpp hanura.
"dan keputusan yang final dan mengikat ada pada dpp. kita masih menunggu keputusan dari dpp hanura," kata azhar singkat. 
kapan keputuan tersebut akan dikeluarkan, azhar yakin, jika keputusan tersebut akan segera dikeluarkan oleh dpp hanura.
“namun mengenai tanggal pasti, dirinya tidak begitu mendetil tahu secara persis. itu adalah hak prerogative dari ketua umum dpp hanura. kita tunggu saja,” ujar ahmad azhar, didampingi sekretaris dpd hanura yang baru, ibrahim lakoni. 
baca juga:panduan memilih dan menggunakan obat poles mobil yang tepat
baca juga:muhammadiyah palembang bantu pembangunan perguruan muhammadiyah seri kembang
senada dijelaskan dewan pimpinan wilayah partai persatuan pembangunan (dpw ppp) provinsi sumatera selatan tengah berada dalam posisi menunggu arahan dari dewan pimpinan pusat (dpp ppp) terkait langkah-langkah strategis yang akan diambil dalam menghadapi pemilihan umum yang akan datang.
sekretaris dpw ppp provinsi sumatera selatan, ahmad palo, menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya masih belum menerima petunjuk resmi dari pusat.
"sampai saat ini kita juga belum tahu," ujar ahmad palo. namun, jika nanti ada penyerahan surat keputuasn b.1 kwk dari dpp ppp, pasti akan melibatkan dpw ppp provinsi sumatera selatan.
ahmad palo juga menegaskan bahwa peluang bagi semua kandidat masih terbuka lebar. ia menjelaskan bahwa klaim-klaim yang beredar mengenai kandidat tertentu hanyalah sekedar rumor belaka.
"yang namanya rumor. tetapi, hingga saat ini belum ada kepastian. yang jelas dalam bulan ini (agustus, red) diyakini bakal keluar. mengingat tanggal 27 – 29 agustus sudah masuk dalam pendaftaran," ujarnya.
baca juga:mitsubishi all-new xforce raih penilaian 5-bintang dari asean ncap 2024
baca juga:mitsubishi all-new xforce raih penilaian 5-bintang dari asean ncap 2024
ketua tim penjaringan cakada pdip se sumsel robby b puruhita, juga  mengatakan  dalam pengusungan dan dukungan cakada pastinya pdip memiliki kriteria dan pertimbangan sendiri. 
"prinsipnya untuk pdip, pastinya akan mempertimbangkan dengan hati- hati, karena yang mau diusung ini adalah calon kepala daerah, dan pastinya pdip saat ini sudah menangkap apa yang diinginkan masyarakat  yang terbaik bagi masyarakat di sumsel, baik untuk kontestasi di pilgub (pemilihan gubernur) maupun pemilihan walikota ataupun pemilihan bupati," kata robby. 
robby, juga menjelaskan pdip sendiri ada mekanisme dan tahapan sebelum menentukan dukungan di pilkada, mulai dari penjaringan atau pendaftaran, hingga survei dan seterusnya. 
"nah, sekarang kita sudah baru tahapan survei dan sudah selesai. nantinya hasil survei itu akan jadi bahan bagi parpol mempertimbangkan selanjutnya untuk diambil putusan, dan yang mengambil putusan adalah dpp.
sedangkan dpd dan dpc hanya memberikan rangkuman- rangkuman bahan untuk jadi pertimbangkan dpp, dan kita sekarang masih menunggu dan dpp sedang mengkaji mendalam. insya allah yang diputuskan pdip yang terbaik, " terangnya. 
baca juga:manfaat tempe: superfood lokal dengan segudang kesehatan
baca juga:mengungkap dampak pergaulan bebas pada remaja: dari kesehatan hingga pendidikan
hal yang sama diungkapkan pimpinan daerah (pimda) pkn sumsel lucianty, jika partainya masih menunggu keputusan resmi pkn pusat. 
"lagi proses b1 kwk, (untuk waktunya) akan kita update hari ini, " pungkas lucianty.
sementara itu, tim pemenangan hapal, m nopriansyah mengatakan jika, dari partai politik yang belum menentukan sikap di pilgub sumsel, sudah sepakat akan mendukung hapal nantinya. 
"memang saat ini kurang dua kursi lagi, tapi insya allah sudah ada komitmen akan mendukung hapal nantinya," kata novriansyah, senin lalu. 
partai yang akan bergabung tersebut, dijelaskan nopriansyah yaitu partai hanura dan pkn, yang keduanya memiliki masing-masing satu kursi di dprd sumsel periode 2024-2029.
baca juga:pelantikan dprd empat lawang: wajah baru siap bekerja, catat tanggalnya!
baca juga:cara ampuh mengusir musang dari plafon rumah tanpa merusak
"jadi kita menunggu rekomendasi resmi dalam bentuk form b1 kwk saja. insha allah hapal berlayar di pilgub sumsel, " tandasnya.
dia juga menyebut sisi lain,  heri amalindo merupakan kader pdip,  dan berharap hapal akan diusung partai berlambang banteng dengan moncong putih yang memiliki 9 kursi.