Proyek KA Logistik Kelar Akhir Juli. Masuk PSN, Ditinjau Pj Gubernur Sumsel bersama Direktur PT KAI

Reporter: Martha |

Editor: Widi Sumeks |

Sabtu , 13 Jul 2024 - 20:07

Ketua Pelaksana KPPIP sekaligus Staf Khusus Bidang Percepatan Pembangunan Wilayah, Pembangunan Infrastruktur, dan Investasi Kementerian Perekonomian RI, Wahyu Utomo menekankan pentingnya pembangunan KA logistik ini. Sebab, pengangkutan batu bara melalui jalan darat dan laut sudah sangat padat dan merusak jalan.

Dia menjelaskan, proyek KA Logistik ini telah dinilai dari sisi ekonomisnya. Terutama terkait dengan keberlanjutan pertambangan batu bara di Sumsel. Meskipun pemerintah berupaya mengurangi penggunaan batu bara untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), batu bara akan tetap dimanfaatkan untuk keperluan lain seperti hilirisasi batu bara di Muara Enim.

“Kereta api adalah salah satu solusi terbaik. Kandungan batu bara di Sumsel cukup banyak dan masa penambangannya bisa lebih dari 20 tahun,” tuturnya saat rapat di Griya Agung, sembilan hari lalu.

Ia mengungkapkan, setidaknya ada tiga proyek yang prioritas di Sumsel. Yakni jalan tol, pelabuhan dan kereta api. "Karena untuk logistic, jadi penting semua. Untuk jalan tol juga akan kita upayakan percepatan" tambah dia.

Wahyu menambahkan, PSN di Sumsel merupakan bagian dari rencana besar pemerintah. Berdasarkan Permenko Nomor 6 Tahun 2024 saat ini ada 218 proyek dan 15 program yang tersebar pada 14 sektor di Indonesia. Dengan total nilainya Rp6.200 triliun.

Untuk di Sumsel jelas Wahyu terdata di KPPIP, ada 3 proyek yang sudah selesai dari 15 PSN di Sumsel. Kemudian ada 4 proyek yang beroperasi sebagian dan 4 dalam tahapan konstruksi, serta 2 tahap transaksi dan 2 penyiapan.

"Kami menginginkan terutama yang masih dalam tahapan translasi dan penyiapan agar bisa didorong ke tahap konstruksi. Tapi konstruksi ini harus kita pastikan terkait perizinan, ketersediaan lahan dan komitmen pembiayaan," tukasnya.

Produksi Meningkat

Ada pun untuk potensi batu bara di Lahat mencapai 2,1 miliar metrik ton (MT). Data terbaru dari Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Pemkab Lahat menunjukkan bahwa sektor batu bara tetap menjadi primadona bagi investor. Ada 33 perusahaan aktif yang mengelola dan memproduksi batu bara di daerah tersebut.

Pada tahun lalu (2023), produksi batu bara di Lahat mencapai angka luar biasa, yaitu sekitar 44 juta MT. Menunjukkan tren peningkatan yang signifikan. PT Bukit Asam (PTBA) masih memegang posisi terdepan dalam hal produksi, diikuti oleh PT Bara Alam Utama (BAU), PT Muara Alam Sejahtera (MAS), dan PT Banjarsari Pribumi.

Kepala Bagian SDA Setda Pemkab Lahat, Syaifullah Aprianto, mengungkapkan, dengan potensi batu bara yang besar itu, diperkirakan baru habis puluhan tahun ke depan. "Walaupun ada 3-5 perusahaan yang mengalami penurunan aktivitas, tapi secara keseluruhan produksi batu bara naik karena permintaan pasar dan fluktuasi harga," kata Aprianto.

Untuk produksi triwulan I dan II tahun ini belum tersedia karena masih dalam proses pendataan dan pelaporan oleh perusahaan. "Kami masih menunggu hasil perekapan, penjualan, dan pelaporan dari perusahaan-perusahaan terkait. Kami telah meminta mereka untuk segera menyampaikan data produksi terbaru," tambah Aprianto. (*/gti)

proyek ka logistik kelar akhir juli. masuk psn, ditinjau pj gubernur sumsel bersama direktur pt kai                            palembang, sumateraekspres.id - proyek kereta api (ka) logistik lahat-kertapati salah satu dari 15 proyek strategis nasional (psn) yang ada di sumsel. penjabat (pj) gubernur sumsel, elen setiadi sh mse meninjau proyek itu, kemarin 913/7).
ka logistik lahat-kertapati jadi bagian proyek ka logistik lahat-muara enim-prabumulih tarahan/lampung dan prabumulih-kertapati/palembang. dari laman kppip diketahui kalau investasi proyek ini mencapai rp11,520 triliun.
peninjauan lapangan kemarin tepat sembilan hari setelah pembahasan yang dipimpin ketua pelaksana komite percepatan penyediaan infrastruktur prioritas (kppip) wahyu utomo di griya agung palembang.
turut mendampingi dalam peninjauan di keramasan kertapati, palembang, kemarin, direktur pt kereta api indonesia (kai), rudi as aturridha. proyek ka logistik lahat-kertapati ini masuk skala prioritas karena untuk mendukung mobilitas pengangkutan batu bara di wilayah sumsel. 
baca juga:pemprov sumsel outstanding digital innovation for governance sustainability, pj gubernur terima award
baca juga:rano karno-iis dahlia terharu, rumah selesai dibedah pt ap ii, diserahkan pj gubernur dan pj wako
pj gubernur sumsel elen setiadi mengatakan, pemprov akan men-support penuh penyelesaian pembangunan ka logistik lahat-kertapati ini. apalagi, batu baranya untuk mendukung pasokan energi nasional jawa, bali dan sumatera.
“ini kan proyek strategis nasional, kewajiban kita pemerintah daerah untuk menyelesaikan segera. dirut pt kai sudah menyampaikan perkembangan pekerjaan, termasuk kendala yang dihadapi dan akan diselesaikan akhir bulan juli ini,” ujarnya.
usai meninjau langsung dan mendapat informasi dari direktur kai dan dari pt kereta api logistik (kalog), elen mengungkapkan memang dalam proses pembangunan terdapat kendala di lapangan, namun pihaknya akan menyelesaikan dan paling lambat akhir bulan ini sudah selesai. 
proyek ka logistik ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di sumsel .terutama berkaitan dengan keberlanjutan pertambangan batu bara. infrastruktur kereta api mask dalam bagian penting dalam masterplan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi indonesia. 
baca juga:perekonomian tumbuh, inflasi tetap terjaga, pj gubernur elen setiadi simak pengarahan presiden jokowi 
baca juga:hampir semua psn di sumsel on the track, pj gubernur elen setiadi ikuti rakor bersama kppip 
“ini akan berdampak pada bertambahnya kapasitas angkutan batu bara. ada multiplier effect. jadi kita akan kejar multiplier efeknya itu,” tuturnya. untuk memastikan operasional ka logistik itu tidak mengganggu lalu lintas di perlintasan sebidang, pemprov bersama pt kai dan kementerian pupr telah menyelesaikan tiga flyover. akan dilanjutkan dengan penyelesaian jembatan berikutnya. 
“itu sudah kita bahas juga pada rapat psn minggu lalu. beberapa yang lain harus dicarikan pembiayaannya, nanti akan segera kita konsultasikan dengan kementerian pupr untuk percepatan fly over perlintasan sebidang tersebut,” tutur elen.
ketua pelaksana kppip sekaligus staf khusus bidang percepatan pembangunan wilayah, pembangunan infrastruktur, dan investasi kementerian perekonomian ri, wahyu utomo menekankan pentingnya pembangunan ka logistik ini. sebab, pengangkutan batu bara melalui jalan darat dan laut sudah sangat padat dan merusak jalan. 
dia menjelaskan, proyek ka logistik ini telah dinilai dari sisi ekonomisnya. terutama terkait dengan keberlanjutan pertambangan batu bara di sumsel. meskipun pemerintah berupaya mengurangi penggunaan batu bara untuk pembangkit listrik tenaga uap (pltu), batu bara akan tetap dimanfaatkan untuk keperluan lain seperti hilirisasi batu bara di muara enim.
baca juga:ratu dewa nikahkan anak pertama, dihadiri rekan sejawat, pj gubernur, hingga pesaing politik 
baca juga:dprd prov.sumsel bersama gubernur setujui raperda pertangungjawaban pelaksanaan apbd prov. sumsel ta 2023
“kereta api adalah salah satu solusi terbaik. kandungan batu bara di sumsel cukup banyak dan masa penambangannya bisa lebih dari 20 tahun,” tuturnya saat rapat di griya agung, sembilan hari lalu.
ia mengungkapkan, setidaknya ada tiga proyek yang prioritas di sumsel. yakni jalan tol, pelabuhan dan kereta api. "karena untuk logistic, jadi penting semua. untuk jalan tol juga akan kita upayakan percepatan" tambah dia. 
wahyu menambahkan, psn di sumsel merupakan bagian dari rencana besar pemerintah. berdasarkan permenko nomor 6 tahun 2024 saat ini ada 218 proyek dan 15 program yang tersebar pada 14 sektor di indonesia. dengan total nilainya rp6.200 triliun. 
untuk di sumsel jelas wahyu terdata di kppip, ada 3 proyek yang sudah selesai dari 15 psn di sumsel. kemudian ada 4 proyek yang beroperasi sebagian dan 4 dalam tahapan konstruksi, serta 2 tahap transaksi dan 2 penyiapan. 
"kami menginginkan terutama yang masih dalam tahapan translasi dan penyiapan agar bisa didorong ke tahap konstruksi. tapi konstruksi ini harus kita pastikan terkait perizinan, ketersediaan lahan dan komitmen pembiayaan," tukasnya. 
 
produksi meningkat
ada pun untuk potensi batu bara di lahat mencapai 2,1 miliar metrik ton (mt). data terbaru dari bagian sumber daya alam (sda) pemkab lahat menunjukkan bahwa sektor batu bara tetap menjadi primadona bagi investor. ada 33 perusahaan aktif yang mengelola dan memproduksi batu bara di daerah tersebut.
pada tahun lalu (2023), produksi batu bara di lahat mencapai angka luar biasa, yaitu sekitar 44 juta mt. menunjukkan tren peningkatan yang signifikan. pt bukit asam (ptba) masih memegang posisi terdepan dalam hal produksi, diikuti oleh pt bara alam utama (bau), pt muara alam sejahtera (mas), dan pt banjarsari pribumi.
kepala bagian sda setda pemkab lahat, syaifullah aprianto, mengungkapkan, dengan potensi batu bara yang besar itu, diperkirakan baru habis puluhan tahun ke depan. "walaupun ada 3-5 perusahaan yang mengalami penurunan aktivitas, tapi secara keseluruhan produksi batu bara naik karena permintaan pasar dan fluktuasi harga," kata aprianto.
untuk produksi triwulan i dan ii tahun ini belum tersedia karena masih dalam proses pendataan dan pelaporan oleh perusahaan. "kami masih menunggu hasil perekapan, penjualan, dan pelaporan dari perusahaan-perusahaan terkait. kami telah meminta mereka untuk segera menyampaikan data produksi terbaru," tambah aprianto. (*/gti)