Pemerintah Lakukan Penguatan Kelembagaan KNEKS Dukung Ekonomi Syariah Indonesia

Reporter: Rian Sumeks |

Editor: Rian Sumeks |

Sabtu , 06 Jul 2024 - 12:41

Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa melakukan pembahasan intensif terkai KNEKS.-Foto: Kemenpan RB-

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin memimpin arahan strategis untuk memperkuat Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), menegaskan pentingnya peran lembaga ini dalam mengokohkan ketahanan ekonomi nasional.

Tindak lanjut dari arahan tersebut, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa melakukan pembahasan intensif terkai KNEKS.

Menteri Anas menjelaskan bahwa pembahasan hari ini difokuskan pada strategi dan penajaman fungsi KNEKS, dengan harapan hasilnya akan memberikan dorongan signifikan bagi ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.

"Kami berkomitmen untuk memastikan KNEKS menjadi tulang punggung dalam upaya menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah global," ujar Menteri Anas.

KNEKS, berdasarkan Peraturan Presiden No. 28/2020, berperan sebagai lembaga independen yang bertugas mempercepat, memperluas, dan memajukan ekonomi serta keuangan syariah guna menguatkan ketahanan ekonomi nasional.

Langkah-langkah konkret untuk penguatan KNEKS telah dilakukan dengan koordinasi lintas kementerian oleh Kementerian PANRB.

"Masa depan KNEKS harus didukung dengan birokrasi yang sederhana namun efisien, mampu menjalankan visi Presiden dan Wakil Presiden dengan cepat," tambahnya.

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung penguatan lembaga ekonomi syariah di Indonesia.

"Ekonomi syariah memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan ekonomi nasional, dan kita ingin memperkuat perannya dalam skala yang lebih besar lagi," katanya.

Dia mencontohkan bahwa negara-negara non-Muslim juga telah mengadopsi praktik ekonomi syariah dengan sukses, dan Indonesia berpotensi besar untuk mengikuti jejak tersebut.

pemerintah lakukan penguatan kelembagaan kneks dukung ekonomi syariah indonesia                            jakarta, sumateraekspres.id - wakil presiden k.h. ma’ruf amin memimpin arahan strategis untuk memperkuat komite nasional ekonomi dan keuangan syariah (kneks), menegaskan pentingnya peran lembaga ini dalam mengokohkan ketahanan ekonomi nasional.
tindak lanjut dari arahan tersebut, menteri panrb abdullah azwar anas bersama menteri ppn/kepala bappenas suharso monoarfa melakukan pembahasan intensif terkai kneks.
menteri anas menjelaskan bahwa pembahasan hari ini difokuskan pada strategi dan penajaman fungsi kneks, dengan harapan hasilnya akan memberikan dorongan signifikan bagi ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di indonesia.
"kami berkomitmen untuk memastikan kneks menjadi tulang punggung dalam upaya menjadikan indonesia sebagai pusat ekonomi syariah global," ujar menteri anas.
baca juga:kolesterol tinggi? cobalah nanas gambut kayuagung yang manis dan berkhasiat
baca juga:kemenkumham pastikan buka penerimaan cpns 2024 bagi lulusan sma dan s1, cek syarat dan formasinya
kneks, berdasarkan peraturan presiden no. 28/2020, berperan sebagai lembaga independen yang bertugas mempercepat, memperluas, dan memajukan ekonomi serta keuangan syariah guna menguatkan ketahanan ekonomi nasional.
langkah-langkah konkret untuk penguatan kneks telah dilakukan dengan koordinasi lintas kementerian oleh kementerian panrb.
"masa depan kneks harus didukung dengan birokrasi yang sederhana namun efisien, mampu menjalankan visi presiden dan wakil presiden dengan cepat," tambahnya.
menteri ppn/kepala bappenas suharso monoarfa juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung penguatan lembaga ekonomi syariah di indonesia.
baca juga:daftar lengkap daerah yang sudah pastikan membuka penerimaan cpns dan pppk 2024, cek formasinya
baca juga:kejaksaan agung pastikan buka rekrutmen cpns 2024, ada 11 ribu formasi bagi sma hingga s1, cek persyaratannya
"ekonomi syariah memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan ekonomi nasional, dan kita ingin memperkuat perannya dalam skala yang lebih besar lagi," katanya.
dia mencontohkan bahwa negara-negara non-muslim juga telah mengadopsi praktik ekonomi syariah dengan sukses, dan indonesia berpotensi besar untuk mengikuti jejak tersebut.
dengan upaya bersama antara pemerintah dan lembaga terkait, diharapkan penguatan kneks dapat berjalan efektif sesuai dengan misi memposisikan indonesia sebagai salah satu pemimpin ekonomi syariah dunia.