Ubah Mindset Warga Palembang, Ajak Pilah Sampah

pilot project TPST/LSDP Palembang dan Lebak Banten-foto: ist-

SUMATERAEKSPRES.ID - Kepala Bappeda Litbang Kota Palembang, Ir. Harrey Hadi mengatakan,  tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) atau LSDP  ini upaya penanganan di hulu.

Namun, 1.200 ton sampah rumah tangga yang dihasilkan warga Palembang tiap hari  juga butuh penanganan di sisi hilir. Misalnya dengan diolah jadi energi listrik.

"Penting untuk membangun mindset masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan dan mampu memilah sampah," jelasnya. 

Kalau sudah dipilah, maka akan diolah di TPST/LSDP. Untuk sampah plastik, dengan mesin dicacah. Jadi material untuk bank sampah. 

 "Bank sampah perlu jenis sampah plastik ini untuk diolah jadi produk lebih bernilai," jelasnya. 

BACA JUGA:United Tractors Palembang Gandeng Bank Sampah Induk EGH untuk Kelola Sampah Ramah Lingkungan

BACA JUGA:Sampah Selalu Menumpuk di Pangeran Ratu

Maka dari itu, melalui project TPST/LSDP ini masyarakat juga diajak untuk tidak membuang sampah sembarangan. Tapi langsung memilah, memisahkan sampah organik dengan non organik. 

"Pilot project TPST/LSDP ini hanya ada dua daerah, yaitu Palembang dan Lebak Banten. Jadi harapan kita, bukan hanya penanganan. Tapi melalui ini kita ingin membangun kesadaran masyarakat," pungkasnya. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan