https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Tiap Rabu, Periksa Hp Anggota Polda Sumsel, Panglima Warning Prajurit Tak Main Judi Online

Angka Perputaran Uang Judi Online Kalahkan Besaran Uang Korupsi di Indonesia. FOTO: Canva--

SUMATERAEKSPRES.ID - Tak hanya untuk masyarakat umum, personel kepolisian di jajaran Polda Sumsel dan prajurit TNI di-warning tidak main judi online. Dirreskrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol Bagus Suropratomo SIK melalui Plh Kasubdit V Tipid Siber, Dirreskrimsus Polda Sumsel, AKBP Hadi Saefudin SE SH MH mengatakan, telah dilakukan pengecekan terhadap ponsel/android seluruh personel Polda Sumsel setiap apel Rabu pagi.

"Itu sesuai dengan instruksi dari pimpinan. Sampai saat ini belum kita temukan adanya anggota yang di hp-nya punya aplikasi judi online," ungkap dia. Hadi menyebut praktik judi online saat ini telah merusak seluruh sendiri kehidupan. Karena itu, khususnya kepada seluruh personel Polri di jajaran Polda Sumsel, diminta untuk menjauhi segala macam bentuk judi online.

Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sudah menegaskan akan menindak tegas prajurit yang main judi online. Dia  mengatakan, hukumannya bisa sampai pemecatan. "Yang jelas, yang melanggar, saya hukum. Hukuman berat. Bisa dipecat," cetusnya.

Agus menyatakan,  tidak akan segan-segan memberikan hukuman berat agar prajurit yang bermain judi online bisa jera. Ia berharap tidak ada lagi prajurit yang bermain judi online ke depannya. "Supaya tobat," tegasnya.

BACA JUGA:Judi Online Jadi Penyebab Utama Tingginya Angka Perceraian di OKU Timur

BACA JUGA:Propam Razia Handphone Anggota Polisi Muba demi Tangkal Maraknya Judi Online

Waki Ketua DPRD Kabupaten PALI, Muhammad Budi Hoiru SHi, juga angkat bicara. Menurutnya, maraknya judi online ini akan berdampak negatif terhadap kondisi ekonomi para pelaku judi. Yang miris lagi, sebagian pemainnya masih anak-anak.

"Kami imbau warga PALI tidak terjerumus pada permainan judi online. Ini berdampak negatif juga terhadap mental terutama anak-anak yang main judi online," imbuhnya. Budi berharap aparat penegak hukum bersama pemerintah bisa bersinergi memberantas judi online ini. (*) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan