Ajang Silaturahmi hingga Tingkatkan Produksi Pangan

Reporter: dedesumeks |

Editor: dedesumeks |

Senin , 27 Feb 2023 - 21:59

PRABUMULIH - Adanya Kelompok Wanita Tani (KWT) direspons positif oleh pemerintah daerah. Selain bisa meningkatkan produksi pangan dan menunjang program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), bisa dijadikan sebagai ajang silaturahmi. "Di kecamatan kota ada 5 kelurahan dan 1 desa, Alhamdulillah semuanya sudah ada KWT,’’ ujar Camat Prabumulih Barat, Edy Suanto.

Bahkan, lanjutnya, di satu kelurahan ada yang lebih dari 1 KWT. Beberapa KWT pun sudah ada yang menerima bantuan dari pemerintah. Tak hanya mendapat kucuran bantuan dari pemerintah tetapi ada juga yang mendapat bantuan Pertamina melalui CSR nya. "Untuk satu kelurahan itu bisa terdiri dari 10-15 KWT," sebutnya.

Edy mengakui, kemungkinan masih ada KWT yang tidak aktif. "Karenanya untuk KWT yang tak aktif, saya minta kegiatannya ditingkatkan lagi. Karena banyak manfaat yang bisa didapat dari program GSMP dan ketahanan pangan,’’ katanya.

Dikatakan, dengan adanya KWT ini selain bisa menjalin silaturahmi antar-ibu-ibu, juga bisa meningkatkan pangan masyarakat. "Kita juga selalu berkoordinasi dengan PPL Pertanian, karena mereka yang mendidik KWT dan petani di lapangan," tukasnya. (chy/)

ajang silaturahmi hingga tingkatkan produksi pangan                            
prabumulih - adanya kelompok wanita tani (kwt) direspons positif oleh pemerintah daerah. selain bisa meningkatkan produksi pangan dan menunjang program gerakan sumsel mandiri pangan (gsmp), bisa  dijadikan sebagai ajang silaturahmi. "di kecamatan kota ada 5 kelurahan dan 1 desa, alhamdulillah semuanya sudah ada kwt,’’ ujar  camat prabumulih barat, edy suanto.
bahkan, lanjutnya, di satu kelurahan ada yang lebih dari 1 kwt. beberapa kwt pun sudah ada yang menerima bantuan dari pemerintah. tak hanya mendapat kucuran bantuan dari pemerintah tetapi ada juga yang mendapat bantuan pertamina melalui csr nya. "untuk satu kelurahan itu bisa terdiri dari 10-15 kwt," sebutnya.

edy mengakui, kemungkinan masih ada kwt yang tidak aktif.  "karenanya untuk kwt yang tak aktif, saya minta kegiatannya ditingkatkan lagi. karena banyak manfaat yang bisa didapat dari program gsmp dan ketahanan pangan,’’ katanya.

dikatakan, dengan  adanya kwt ini selain bisa menjalin silaturahmi antar-ibu-ibu, juga bisa meningkatkan pangan masyarakat. "kita juga selalu berkoordinasi dengan ppl pertanian, karena mereka yang mendidik kwt dan petani di lapangan," tukasnya. (chy/)

Tag

Share