PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) di Kabupaten Empat Lawang terus dilakukan. Upaya percepatan penyelesaian meskipun menghadapi tantangan baik dari sisi sosial maupun teknis pelaksanaannya agar dapat segera beroperasi melayani kebutuhan listrik masyarakat.

Kegiatan ini dilaksanakan di ruang rapat PLN UIP Sumbagsel, dihadiri Bupati Empat Lawang Fauzan Khoiri beserta jajaran, Senior Manager Perizinan, Pertanahan, Komunikasi Otong Sugiyono, Manager Perizinan dan Komunikasi, Marudut JF Simarmata, Manager Pertanahan dan Aset PLN UIP SBS, Muhammad Rifqy Fahmi, Asman Pengendalian Proyek UPP SBS 1, Dedy Chandra Panjaitan, Asman Perizinan dan Umum UPP SBS 1, Chandra Kiswara.

Bupati Empat Lawang didampingi beberapa pejabat pemerintahan, yakni Kepala Dinas Perkim, Eri Apriansyah, Sekretaris DPRD, Dedi Junaidi, Kabag Protokol, Delly Septian Perdana, Kabag Pemerintahan, Pranata Negara,dan Manager PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Tebing Tinggi, Dedi Setiawan. 

SRM Perizinan, Pertanahan, Komunikasi PLN UIP SBS, Otong Sugiyono mengucapkan terima kasih kepada Bupati Empat Lawang dan menyampaikan pentingnya kegiatan ini agar diperoleh solusi permasalahan yang dihadapi. 

BACA JUGA:Kebut Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan, PLN Koordinasi ke Bupati Musi Rawas Utara

BACA JUGA:Bertekad Jadi Penghasil Daging Sapi, Kebut Pembangunan Infrastruktur

“Kami ucapkan terima kasih kepada Bupati Empat Lawang beserta jajaran atas dukungan yang diberikan. Saat ini pembangunan SUTT 150 kV Lubuk Linggau-Tebing Tinggi terus dikebut namun kami menghadapi beberapa masalah yang kami hadapi terutama dari sosial dan keamanan,” ujar Otong.

Asman Perizinan dan Umum SBS 1, Chandra Kiswara mengungkap permasalahan terbesar pencurian terhadap tower oleh pihak tidak bertanggungjawab sehingga perlu perbaikan kembali beberapa tower. Selain itu, permasalahan pembebasan lahan dan ganti rugi kepada masyarakat namun atas dukungan Kejaksaan, beberapa pengadaan lahan sudah dilakukan mekanisme penitipan di pengadilan.

Fauzan Khoiri, Bupati Empat Lawang menekankan koordinasi baik dengan aparat guna menindaklajuti masalah pencurian. Ia berharap ada akselerasi pembangunan proyek ini karena masyarakat sangat membutuhkan kelistrikan yang andal.

“Kami memahami kendala yang dialami PLN UIP Sumbagsel dalam melaksanakan pembangunan ini. Terkait pencurian itu harus ada tindakan tegas, perlu sinergi dengan pihak keamanan sehingga dapat memprioritaskan permasalahan pencurian ini, karena jika tidak, masalah pencurian akan terus berlanjut, kemudian terkait permasalahan sosial tentu dapat dilakukan tindakan yang tepat sesuai peraturan yang berlaku,” terang Fauzan.

BACA JUGA:PLN Optimalkan Infrastruktur Kelistrikan

BACA JUGA:Infrastruktur di OKI Cepat Rusak Akibat Kualitas Rendah, Dewan Desak PUPR Blacklist Kontraktor Nakal

Otong Sugiyono meyakinkan Bupati Empat Lawang bahwa PLN UIP SBS berkomitmen menyelesaikan proyek ini dan berupaya melakukan tindakan serta langkah-langkah terukur untuk menghadapi permasalahan yang terjadi di lapangan. 

“Kami berkomitmen menuntaskan setiap pekerjaan yang kami laksanakan di Empat Lawang dalam waktu dekat. Ini akan menjadi prioritas untuk diselesaikan. Setelah ini kami akan mengkonsolidasikan dengan seluruh tim dan mitra menjalankan langkah-langkah tepat, baik percepatan pembangunan konstruksi atau penanganan pembebasan lahan,” tutup Otong.