https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Persoalan Utang, Renggut Nyawa Tetangga, Sempat Kabur, Pelaku Serahkan Diri

DIAMANKAN: Tersangka Hakiki diamankan jajaran Polsek Muara Lakitan karena terlibat perselisihan dan menghabisi nyawa tetangganya sendiri karena persoalan utang usaha pengelolaan kebun sawit yang belum dibayarkan korban.-foto: zulkarnain/sumeks-

MUSI RAWAS, SUMATERAEKSPRES.ID - Gara-gara utang, Nursalam (34), warga Dusun V, Desa Pendingan, Kecamatan Lakitan, ditikam tetangganya sendiri. Hingga meregang nyawa. Pelakunya, Hakiki alias Ikin (40). Peristiwa berdarah itu terjadi Jumat (6/6), sekitar pukul 20.20 WIB.

Berawal saat tersangka Hakiki menemui korban untuk menagih utang. Mereka berdua terlibat bisnis pengelolaan kebun kelapa sawit. Keterangan tersangka, korban sudah berjanji akan melunasi utangnya. Tersangka mendesak segera dibayar karena sangat membutuhkan uang itu untuk menghidupi anak dan istrinya.

Sudah beberapa hari menunggu, namun korban tak kunjung membayar utang yang dijanjikan. Di malam kejadian, korban yang tiba depan rumahnya  disetop tersangka. Saat ditanya soal utang, korban mengeluarkan beragam alasan. 

BACA JUGA:Pasal Utang Piutang, Warga Musi Rawas Tewas Ditikam Tetangga, Ini Kronologisnya

BACA JUGA:Kenal dari Narkoba Sampai Terutang Rp2 Juta, Bunuh Permas karena Diduga Hendak Lecehkan Istri Pelaku

Pengakuan tersangka, dia malah didorong korban hingga jatuh. Lalu, tersangka melihat korban mengambil parang dan hendak menebas kepalanya. Tersangka lalu memegangi tangan korban dan mendorong korban hingga jatuh. Tersangka lalu mengeluarkan belati dari balik pinggangnya dan menikam tubuh korban hingga tewas. 

Kapolres Mura AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Muara Lakitan, AKP A Karim membenarkan adanya insiden berdarah tersebut. "Pelaku dan korban ini terlibat masalah utang piutang seputar pengelolaan kebun sawit. Usai kejadian, pelaku sempat kabur. Tapi saat ini sudah diamankan. Dia menyerahkan diri," jelas Kapolsek. Diketahui, tersangka menyerahkan dirinya pada Sabtu (8/6) sekitar pukul 14.30 WIB. Petugas telah menyita barang bukti berupa belati dan sebilah parang. (zul)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan