Aliran Sungai Penuh Sampah dan Rumpun Bambu, Pemerintah Turunkan Excavator, Hari Ke-4 Satria Baru Ditemukan

PENCARIAN : (Foto kanan) Pemerintah Kota Lubuklinggau menurunkan alat berat untuk membersihkan aliran Sungai Mesat, untuk mempermudah proses pencarian Satria yang tenggelam. (Foto kiri) Jenazah Nuraini dievakuasi Tim SAR gabungan menuju rumah duka. FOTO: --

Saat kedua anaknya terpeleset dan jatuh ke sungai, Marlina hanya bisa menyelamatkan Alvin yang berpegangan di batang bambu. Sementara Satria hanyut dan tenggelam.   

Nuraini Hanyut Sejauh 2 km

Di Kabupaten Ogan Ilir (OI), jasad Nuraini (59), ditemukan mengapung di tepian Sungai Ogan, Ulak Saidin, Desa Embancang, Kecamatan Lubuk Keliat, sekitar pukul 07.45 WIB, Kamis, 6 Juni 2024. 

Lokasinya sejauh 2 kilometer (km) dari lokasi awal kejadian, Sungai Ogan, Desa Lubuk Keliat, Kecamatan Lubuk Keliat. Perahu ketek yang ditumpanginya, terbalik setelah oleng dihantam ombak, sekitar pukul 05.30 WIB, Rabu, 5 Juni 2024.

BACA JUGA:Tiga Hari Pencarian Bocah Tenggelam, Tim Evakuasi Bongkar Rumpun Bambu

BACA JUGA:Sebelum Tenggelam, Sempat Teriak Tolong

Suami dan anaknya, Din (60) dan Sandi (20), selamat dalam musibah itu. Saat kejadian, satu keluarga itu hendak menuju sawahnya yang berada di seberang sungai. Jasad almarhumah Nuraini, pertama kali ditemukan warga yang juga akan pergi ke sawah, pagi kemarin.

Kepala Pelaksana BPBD Ogan Ilir, Edy Rahmat, mengatakan setelah dievakuasi oleh Tim SAR gabungan, jenazah korban diantar ke rumah duka. “Alhamdulillah sudah ditemukan, sekarang sudah dimakamkan oleh pihak keluarganya," singkat Edy. (zul/dik/air)


Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan