Momentum Kembali
Memphis Depay, Alphonso Davies--
ROTTERDAM, SUMATERAEKSPRES.ID —Tim Oranye Belanda memulai persiapan terakhir untuk pentas EURO 2024. Kali ini dengan menjajal Kanada, dini hari nanti. Setelah kekalahan di laga terakhir, Belanda ingin kembali membangun momentum.
Pergantian tahun dijalani Belanda dengan sangat bagus. Mereka mencatatkan empat kemenangan beruntun atas Yunani, Republik Irlandia, Gibraltar dan Skotlandia.
BACA JUGA:Keren Habis, Timnas Skolandia Pilih Hotel Obermuhle Selama Piala Euro 2024
BACA JUGA:Pemulihan 10 Bulan, Gavi Lewatkan Piala Euro 2024
Bukan sekadar menang, mereka juga menunjukkan performa hebat. Di empat laga itu, mereka mencetak 12 gol dan tanpa kebobolan sekali pun.
Akan tetapi, kekalahan 2-1 dari Jerman mengakhiri momentum bagus yang coba mereka bangun sebelum bertarung di Piala Eropa 2024.
Makanya, mereka kini perlu mendapatkan hasil-hasil positif lagi untuk meningkatkan moral sebelum terbang ke Jerman.
Membangun kepercayaan diri sangat dibutuhkan pasukan Ronald Koeman mengingat mereka berada di grup sulit. Tergabung di Grup D, Belanda akan bersaing dengan Prancis, Polandia, serta Austria.
Pelatih Belanda Ronald Koeman sudah memilih 26 pemain untuk skuat resminya, beberapa hari lalu. Gelandang Barcelona Frenkie de Jong dan striker Atlético Madrid Memphis Depay termasuk di antara anggota tim Koeman.
Keduanya sebenarnya baru pulih dari cedera. Tapi Koeman memperkirakan mereka bisa pulih dan fit tepat waktu untuk pertandingan pertama Grup D melawan Polandia pada 16 Juni di Hamburg.
Depay total sudah mencetak 44 gol untuk De Oranje atau hanya terpaut enam gol dari rekor sepanjang masa Robin van Persie. Makanya, Koeman percaya mereka membutuhkan Depay.
Sementara De Jong, pergerakan cepat dari lini tengah dan umpan-umpan akuratnya membuat Koeman tidak bisa mengabaikannya. “Semuanya berjalan baik,” kata Koeman terkait kondisi De Jong dikutip dari TNS.
Untuk laga kontra Kanada, playmaker Barcelona itu mungkin belum siap berada di bench. Sementara Depay, ia tampaknya cukup siap untuk memimpin barisan penyerang juara Piala Eropa 1988 itu.
Mantan penyerang Barca dan Manchester United itu bahkan menunjukkan sikap cukup ambisius sejak bergabung di kamp. Ia menegaskan, Belanda saat ini lebih siap menghadapi Piala Eropa.