Korban Banjir Bandang Sungai Ogan: Upaya Pencarian Defek Dihentikan Setelah 7 Hari Tanpa Hasil

Reporter: Berry |

Editor: Novis |

Kamis , 30 May 2024 - 06:48

Pencarian hari ketujuh korban hilang banjir bandang di Sungai Ogan, Defek, belum membuahkan hasil. Tim gabungan menghentikan operasi sesuai SOP. Foto: berry/sumateraekspres.id--

BATURAJA, SUMATERA EKSPRES.ID - Pasca sudah ditemukannya 4 jiwa sopir dan penumpang dari travel engkel dalam kondisi tak bernyawa, pencarian Defek (69), kernet asal warga Karang Dalo Kota Pagar Alam hari ini Kamis 30 Mei 2024 dihentikan

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni melalui Kapolsek Semidang Aji Ipda Hartomi menyampaikan batas waktu pencarian hari ketujuh sudah habis.

Personil gabungan dari Polsek Semidang Aji pada Rabu (29/5) sudah melakukan pencarian

Defek termasuk yang hilang terseret banjir bandang dari mobil engkel nopol BE 7123 RH.

Hartomi mengatakan bahwa pada hari ketujuh tersebut pencarian personel gabungan menyisir aliran sungai ogan di Desa Seleman Kecamatan Semidang Aji melibatkan tim gabungan dan perangkat desa.

Sebelum dilakukan pencarian korban dilakukan pembahasan pembagian tugas dalam pelaksanaan dilapangan.

Juga dilakukan pencarian korban dengan menyisir jalur darat mulai dari TKP penemuan mayat terakhir yaitu di Desa Seleman sampai dengan Desa Kebun Jati Kecamatan Semidang Aji Kabupaten OKU.

Pada kesempatan tersebut Kapolsek Semidang Aji mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel yang tergabung dalam tim gabungan pencarian korban hilang pasca banjir bandang yang melanda diwilayah Kecamatan Semidang Aji dan sesuai aturan Basarnas pencarian korban sampai 7 ( tujuh ) hari dan hari ini merupakan hari ketujuh dan terakhir pencarian korban hilang.

BACA JUGA:Sisa 2 Kloter di Madinah

Polsek Semidang Aji juga menghimbau warga yang beraktivitas disepanjang aliran sungai ogan mulai dari Desa Batang Hari sampai dengan Desa Pandan Dulang apabila melihat adanya jenazah di aliran sungai untuk dapat melapor ke Polsek Semidang Aji.

Kalaksa BPBD OKU Januar Efendi mengatakan bila sudah selesai batas waktu pencarian, sesuai SOP dilakukan penghentian pencarian.

korban banjir bandang sungai ogan: upaya pencarian defek dihentikan setelah 7 hari tanpa hasil                            baturaja, sumatera ekspres.id - pasca sudah ditemukannya 4 jiwa sopir dan penumpang dari travel engkel dalam kondisi tak bernyawa, pencarian defek (69), kernet asal warga karang dalo kota pagar alam hari ini kamis 30 mei 2024 dihentikan
kapolres oku akbp imam zamroni melalui kapolsek semidang aji ipda hartomi menyampaikan batas waktu pencarian hari ketujuh sudah habis.
personil gabungan dari polsek semidang aji pada rabu (29/5) sudah melakukan pencarian 
defek termasuk yang hilang terseret banjir bandang dari mobil engkel nopol be 7123 rh.
baca juga:wisata edukasi dan rekreasi: bertemu rusa di dinasti land sepucuk, seru banget nih buat liburan!
baca juga:mantan kabareskrim susno duaji ajak jurai basemah dukung herman deru-cik ujang
hartomi mengatakan bahwa pada hari ketujuh tersebut pencarian personel gabungan menyisir aliran sungai ogan di desa seleman kecamatan semidang aji melibatkan tim gabungan dan perangkat desa.
sebelum dilakukan pencarian korban dilakukan pembahasan pembagian tugas dalam pelaksanaan dilapangan.
juga dilakukan pencarian korban dengan menyisir jalur darat mulai dari tkp penemuan mayat terakhir yaitu di desa seleman sampai dengan desa kebun jati kecamatan semidang aji kabupaten oku.
pada kesempatan tersebut kapolsek semidang aji mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel yang tergabung dalam tim gabungan pencarian korban hilang pasca banjir bandang yang melanda diwilayah kecamatan semidang aji dan sesuai aturan basarnas pencarian korban sampai 7 ( tujuh ) hari dan hari ini merupakan hari ketujuh dan terakhir pencarian korban hilang.
baca juga:sisa 2 kloter di madinah
baca juga:sofyan amrabat punya harapan bersama setan merah 
polsek semidang aji juga  menghimbau warga yang beraktivitas disepanjang aliran sungai ogan mulai dari desa batang hari sampai dengan desa pandan dulang apabila melihat adanya jenazah di aliran sungai untuk dapat melapor ke polsek semidang aji. 
kalaksa bpbd oku januar efendi mengatakan bila sudah selesai batas waktu pencarian, sesuai sop dilakukan  penghentian pencarian.

Tag

Share