Bendungan Perjaya: Penunjang Pertanian OKU Timur
Bendungan Perjaya: Penunjang Pertanian OKU Timur-Foto: Kholid-
Sebelumnya, Belitang adalah hutan dengan berbagai binatang liar. Namun, kolonisasi dan pembukaan lahan pertanian yang didukung sistem irigasi mengubah wilayah ini menjadi pusat ekonomi pertanian.
Tanah di Belitang dominan berupa pedsolik merah kuning dengan sekitar 40,76% dikategorikan sebagai tanah kritis, cocok untuk pertanian padi sawah dan pemukiman.
Secara geografis, Belitang terletak pada 104° 30ʼ - 4° 55ʼ Lintang Selatan dengan luas 341.015 hektar. Wilayah ini memiliki iklim tropis basah dan dilalui tiga sungai utama: Sungai Komering, Sungai Macak, dan Sungai Belitang.
Pada tahun 2003, Kabupaten OKU resmi dimekarkan menjadi tiga kabupaten, yaitu OKU Timur dengan ibu kota Martapura, OKU Selatan dengan ibu kota Muaradua, dan OKU dengan ibu kota Baturaja.