Suka Cita Rayakan HUT Dewa Siong Te Kong
SEMBAHYANG: Rangkaian ritual sembahyang dilakukan oleh umat dan pengurus Kelenteng Hok Ko Keng di kawasan Jalan Puncak Sekuning pada HUT Dewa Siong Te Kong, belum lama ini. FOTO: ADI/SUMEKS--
Palembang, SUMATERAEKSPRES.ID - Perayaan HUT Dewa Siong Te Kong pada beberapa waktu lalu, dirayakan pengurus dan umat Kelenteng Hok Ho Keng yang berada di Jl Puncak Sekuning dengan penuh suka cita.
Persembahyangan bagi sang dewa dimulai sejak pagi Tidak hanya itu, para tokoh Tokoh dan pengusaha Tionghoa juga ikut berbaur dengan pengurus saat itu. Di antaranya, Owner PlacomTech dan Hotel Maxone, Hendri, Herman Tjatja dan Owner Mahkota Watch, Bambang Chandra.
BACA JUGA:Pasang Ratusan Lampion di Halaman Kelenteng Dewi Kwan Im
" Untuk ritual sembahyang kami mulai sejak pukul 06.00 wib dengan ritual Cheng Keng atau sembahyang pada Tuhan Yang Maha Esa. Selanjutnya pukul 09.00 wib gelar ritual Cut Leng.
Kemudian pukul 11.00 wib gelar Cocok Siu dan pukul 14.00 wib menggelat khokun. Untuk penutup, kita menggelar makan bersama pengurus dan umat," ulas Ketua Kelenteng Hok Ho Keng, Herman Tjatja ke koran ini, di sela kegiatan.
Dimana kata Herman tersebut, Dewa Siong Te Kong sendiri merupakan dewa utama di Kelenteng Hok Ho Keng. Oleh karena itulah, setiap tanggal lahirnya tersebut dirayakan oleh umat secara meriah.
Dengan kata lain, di momen ini, seluruh umat yang ada di Kota Palembang dan daerah sekitar akan merayakannya dengan penuh suka cita.
" Setiap tahun, ratusan bahkan ribuan umat akan datang untuk merayakan HUT Dewa Siong Te Kong tersebut. Bahkan mereka ini tidak hanya dari Kota Palembang semata, namun juga dari daerah lain.
Bukan hanya itu saja, di momen tersebut, selain rayakan HUT Dewa dengan sembahyang dan ritual lainnya, juga menjadi ajang silahturahmi dari umat tersebut yang selama ini sibuk dengan aktifitas harian," jelasnya.
BACA JUGA:Wajib Ada, Ini 5 Persembahan di Kelenteng saat Ritual Sembahyang
BACA JUGA:Wisata Religi Terbaru: Eksplorasi Keindahan Kelenteng Wie Leng Keng di Palembang
Dijelaskan Herman, kalau dewa Hian Thian Siong Tee dulunya semasa hidup tersebut merupakan sosok jenderal perang yang banyak jasanya bagi warga terutama sekali dari marga Huang.
Oleh karena itu, setiap tahun untuk mengenang jasanya tersebut, dilakukan dengan merayakan hari kelahiran dari sang dewa tersebut.”Untuk mengenang jasanya setiap tanggal lahirnya umat selalu merayakannya," pungkasnya. (afi/lia)