https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pelajar SMP di Palembang Meregang Nyawa, Dikeroyok Sesama Anak Bawah Umur, Begini Kondisinya

TEWAS: Kapolsek IB II Kompol Azizir Alim, mengecek kondisi korban Firmansyah saat masih di rumah sakit-FOTO: IST-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pelajar kelas IX salah satu SMP Negeri di Kota Palembang, Firmansyah (16), tewas dikeroyok sejumlah anak di bawah umur lainnya. Korban menghembuskan nafas terakhirnya, atas luka tusukan di leher belakang, dan pinggang belakang sebelahan kanan.

Warga Jl Ki Rangga Wirasantika, Lr Darmawan Bakti, Kelurahan 30 Ilir, Kecamatan IB II, Palembang itu, diserang para pelaku, Selasa, 16 April 2024. Sekitar pukul 02.30 WIB itu, korban sedang nongkrong depan warung internet (warnet), tak jauh dari rumahnya.

Saat ini, lima orang anak bermasalah dengan hukum (ABH) yang diduga menganiaya dan mengeroyok korban, telah diamankan di Mapolsek IB II Palembang.

"Tiga oleh Anak Bermasalah dengan Hukum, dengan peran masing-masing masih kami lakukan pemeriksaan intensif," ungkap Kapolsek IB II Kompol Azizir Alim SH, kemarin.

Ketiga ABH yang dimaksud masih berstatus sebagai pelajar. Masing-masing berinisial MD alias D (16) yang berperan melempar batu ke arah korban.

BACA JUGA:Ini Tampang Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan, Pegawai Suami Korban Sendiri, Motifnya Dendam

BACA JUGA:Dokter Forensik RS Bhayangkara Beber Pemeriksaan Luar 2 Korban Pembunuhan di Karya Baru, Ini Hasilnya!

Selanjutnya, AF alias A (17) yang memukul tubuh korban menggunakan gagang sapu. Serta MR (17) yang menusuk leher dan bagian belakang tubuh korban dengan menggunakan senjata tajam. Sedangkan 2 orang lainnya yang diamankan, masih terus didalami dugaan keterlibatannya. “Jenazah korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang untuk kepentingan visum,” ulasnya.

Dari keterangan sejumlah saksi, motifnya dipicu dendam. Karena beberapa waktu, korban Firmansyah sempat terlibat cekcok mulut dengan salah seorang terduga pelaku. Sejumlah barang bukti juga telah diamankan dalam kasus ini. Di antaranya satu batang kayu dan sebatang besi yang diduga dipakai untuk menganiaya korban.  (kms/air)

 

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan