Rumah Kosong Ditinggal Pemudik Jadi Incaran Febri, Apes Dia Dikepung Warga dan Diserahkan ke Polisi
TERTANGKAP: Pelaku pencurian di rumah dan warung milik Alamsyah di Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Senin dini hari (8/4), tersangka Febri, sudah diamankan di Mapores Muratara. FOTO: POLRES MURATARA--
MURATARA, SUMATERAEKSPRES.ID – Masih ada saja, pelaku pencurian yang mengincar rumah kosong yang ditinggal mudik lebaran oleh penghuninya. Seperti yang terjadi di Desa Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara, Senin, 8 April 2024.
Beruntung warga sekitar yang tahu penghuni rumah itu sedang mudik lebaran, langsung mengepung pria tak dikenal di rumah tersebut. Alhasil warga berhasil menangkapnya beramai-ramai, dan menyerahkannya ke personel Pos Pam simpang KBM, Kelurahan Muara Rupi.
BACA JUGA:Sudah Pilih Transaksi Sabu di Rumah Kosong, eh Masih Ketahuan
Tersangkanya, diketahui bernama Febri (25) warga Desa Karang Anyar, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara. Rumah yang sedang dibobolnya itu, milik Alamsyah (29), sekitar pukul 00.30 WIB.
"Saat ini yang bersangkutan sudah ditetapkan sebagai tersangka, dan sudah ditahan di Polres Muratara,” terang Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani SIK MH, melalui kasat Reskrim AKP Sopian Hadi.
Saat membobol rumah korban yang juga membuka warung manisan, tersangka menggunakan palu dan tangga. Dia mengambil uang dan rokok di dalam warung milik korban. “Tersangka dan berikut barang buktinya sudah diamankan,” terangnya.
Terkait maraknya kasus pencurian rumah kosong di wilayah Kecamatan Rupit, sambung Sopian, maka pihaknya masih melakukan pengembangan lebih lanjut ataas tertangkapnya terangka itu. “Masih dalam pengembangan,” pungkasnya.
BACA JUGA:Seorang Siswi 15 Tahun Digilir Tujuh Pemuda di Rumah Kosong
BACA JUGA:Viral Terekam CCTV Mencuri di Rumah Kosong, Ternyata Ini Modusnya, Hmm
Sebelumnya, Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani SIK, mengimbau agar masyarakat yang hendak mudik dan meninggalkan rumah agar tetap waspada. Mengecek seluruh pintu rumah terkunci, dan bila perlu menambahkan kunci ganda.
Warga juga diminta untuk menitipkan rumah yang ditinggalkan ke tetangga sekitar. "Kalau bisa untuk keamanan gunakan CCTV, supaya bisa melakukan pemantauan secara langsung," imbaunya. (zul/air)