Tak Perlu Antre Lama, Urus SIM dan SKCK di Polres Muba Bisa Lewat Aplikasi, Ini Caranya

Reporter: Tommy |

Editor: Alfery |

Sabtu , 23 Mar 2024 - 16:30

Inovasi Aplikasi Scan Barcode untuk mempermudah layanan pembuatan SIM, SKCK, dan layanan hukum lainnya di Polres Muba-Foto: Ist-

Kepolisian Terpadu).

Kapolres muba Akbp. Imam Safii Sik. Msi. melalui Kasat Lantas Akp. Ricky Mozam SH.MH. ketika dikonfirmasi berkaitan dengan inovasi untuk permudah pelayanan publik tersebut menjelaskan bahwa benar saat ini pihaknya telah membuat Aplikasi scan barcode.

Tujuannya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat mendapatkan pelayanan dari Polres Muba, terutama dalam hal pendaftaran pembuatan SIM, SKCK dan Konsultasi hukum berkaitan dengan laporan atau pengaduan ke Spkt.

Kemudahan yang dimaksudkan kata dia adalah kemudahan untuk melakukan pendaftaran dan pengisian formulir untuk mendapatkan pelayanan, yang selama ini harus dilakukan dilokasi pelayanan dengan cara manual.

"Namun setelah adanya aplikasi scan barcode ini dilakukan secara digital, lebih memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan polri khususnya polres Muba," Jelasnya.

Proses kerjanya jelas Ricky adalah setelah scan barcode yang tersedia dengan handphone android, lalu diisi, kemudian pemohon / masyarakat mendapatkan kode barcode, yang berisikan jadwal kunjungan dan nomor antrian dilokasi pelayanan.

"Jadi masyarakat atau pemohon bisa mendaftar dirumah, dikantor atau dimana saja," Ungkap Ricky.

tak perlu antre lama, urus sim dan skck di polres muba bisa lewat aplikasi, ini caranya                            musi banyuasin, sumateraekspres.id - upaya memudahkan masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat, praktis dan simpel terus dilakukan polres musi banyuasin (muba).
seperti saat ini yang hanya dengan menggunakan handphone android, masyarakat bisa mendapatkan kemudahan pelayanan. 
kok bisa? tentunya bisa, karena saat ini polres musi banyuasin telah membuat inovasi aplikasi scan barcode yang peruntukannya untuk membantu mempermudah pelayanan publik.
ada 3 layanan yang bisa diberikan pada aplikasi dimaksud, yaitu: 
baca juga:kecil-kecil cabai rawit, 5 kali pimpin gerebekan bikin heboh, pamen polri ini kini 2 kali jabat kapolres
baca juga:ikut rekrutmen bersama 2024? yuk intip daftar lengkap bumn di indonesia, jangan salah pilih ya!
1. layanan pendaftaran pembuatan
    sim (surat izin mengemudi).
2. layanan pendaftaran pembuatan
    skck (surat keterangan catatan
    kepolisian.
3. layanan konsultasi hukum untuk
    membuat laporan / pengaduan di
    spkt( sentra pelayanan
    kepolisian terpadu).
baca juga:selamat, mantan danrem 044/gapo mayjen tni naudi nurdika jabat pangdam ii/swj gantikan mayjen tni yanuar adil
baca juga:sisa 4 hari 1 musi 2024, polres lubuklinggau sudah ungkap 49 kasus, terbaik ke-2 di sumsel
kapolres muba akbp. imam safii sik. msi. melalui kasat lantas akp. ricky mozam sh.mh. ketika dikonfirmasi berkaitan dengan inovasi untuk permudah pelayanan publik tersebut menjelaskan bahwa benar saat ini pihaknya telah membuat aplikasi scan barcode.
tujuannya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat mendapatkan pelayanan dari polres muba, terutama dalam hal pendaftaran pembuatan sim, skck dan konsultasi hukum berkaitan dengan laporan atau pengaduan ke spkt. 
kemudahan yang dimaksudkan kata dia adalah kemudahan untuk melakukan pendaftaran dan pengisian formulir untuk mendapatkan pelayanan, yang selama ini harus dilakukan dilokasi pelayanan dengan cara manual.
"namun setelah adanya aplikasi scan barcode ini dilakukan secara digital, lebih memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan polri khususnya polres muba," jelasnya.
baca juga:kolaborasi polres lahat dan rm sederhana: lakukan hal ini di jalur keselamatan musi 2024!
baca juga:loker pt kai, semen hingga pelindo, inilah perusahaan yang potensi ikut rekrutmen bersama bumn 2024, cek yuk!
proses kerjanya jelas ricky adalah setelah scan barcode yang tersedia dengan handphone android, lalu diisi, kemudian pemohon / masyarakat mendapatkan kode barcode, yang berisikan jadwal kunjungan dan nomor antrian dilokasi pelayanan.
"jadi masyarakat atau pemohon bisa mendaftar dirumah, dikantor atau dimana saja," ungkap ricky.