Misi Tuntas Antarkan Bantuan Kemanusiaan untuk Rakyat Palestina di Gaza, KRI dr Radjiman Pulang ke Tanah Air
TIBA DI TANAH AIR : KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992, tiba di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (9/3). -Foto: Dispenal-
Pemberian bantuan tersebut terpusat di Kolinlamil Jakarta dan Koarmada II Surabaya.
Awalnya, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 yang berangkat dari Jakarta, pada Kamis (18/1)lalu ini dijadwalkan akan sandar di dermaga El-Arish, Mesir, pada Jumat (9/2).
Tapi karena adanya kegiatan pemilu di Mesir sehingga proses sandar ditunda.
Dilansir dari Wikipedia, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (992) adalah sebuah kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) milik TNI Angkatan Laut Indonesia yang dibangun di galangan kapal PT. PAL Indonesia.
Kapal ini adalah kapal BRS kedua yang dibangun di kelas Sudirohusodo dari total 2 kapal yang direncanakan, dan juga merupakan kapal saudari dari KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (991)
Pemotongan baja pertama dilakukan pada tanggal 10 September 2020. Peletakan lunas (keel laying) pertama kali dilakukan pada tanggal 21 January 2021 di Dermaga Dock Gali Semarang Divisi Kapal Niaga PT PAL.
Kemudian, penamaan dan peluncuran kapal dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2022
Dengan dimensi panjang mencapai 124 meter dengan lebar hingga 21.8 meter dan tinggi 6,7 meter, KRI dr. Radjiman Wedyodingrat mampu mengangkut personel sebanyak 643 orang (sudah termasuk pasien).
BACA JUGA:3 Tuduhan Keji Zionis Israel kepada RS Indonesia di Gaza Palestina
BACA JUGA:Israel Bombardir RS Indonesia di Gaza Utara, Jelang Gencatan Senjata 4 Hari dengan Hamas
Kapal bantu rumah sakit ini memiliki 124 tempat tidur, namun dalam kondisi darurat bisa menampung 400 pasien.
Ada 16 tenaga medis, enam di antaranya dokter yang akan melayani pasien di atas kapal, ditambah 163 prajurit yang mengawaki kapal.
Selain itu, disebutkan juga bahwa kapal ini memiliki fasilitas kesehatan yang setara dengan fasilitas rumah sakit tipe C.
Secara detail, kapal ini memiliki Ruang Radiologi, Ruang Operasi/Bedah, Ruang Post Operasi (3 orang), Ruang Isolasi (pria 2 orang , wanita 2 orang).