PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Palembang melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Palembang Tahun 2025. 

Kepala Bappeda Litbang Kota Palembang, Ir Harrey Hadi MS, mengatakan, berdasarkan hasil Musrenbang RKPD tersebut, ada 5 program prioritas pembangunan Kota Palembang di tahun 2025. "Peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkeadilan, pengentasan kemiskinan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat," sampainya saat musrenbang di Novotel Palembang, Selasa (5/3). 

Kemudian, peningkatan kualitas dan aksesibilitas pelayanan pendidikan dan kesehatan, percepatan penataan kota yang berkualitas, dan infrastruktur berkelanjutan, serta percepatan reformasi birokrasi dan peningkatan ketentraman/ketertiban umum. “Musrenbang RKPD ini merupakan forum antarpemangku kepentingan dalam rangka menyusun rencana pembangunan daerah Kota Palembang tahun 2025,” ungkapnya, kemarin.

Kegiatan ini merujuk Permendagri Nomor 86/2017 untuk membahas rancangan RKPD Kota Palembang tahun 2025. Dimana, lanjut Harrey, tujuannya menyepakati permasalahan pembangunan daerah, prioritas pembangunan daerah, menyepakati program, kegiatan, pagu indikatif, indikator, target kerja, dan lokasi. "Lalu penyelarasan program dan kegiatan pembangunan daerah dengan sasaran dan prioritas pembangunan provinsi, klasifikasi program dan kegiatan yang merupakan kewenangan Kota Palembang dengan program dan kegiatan kelurahan yang diusulkan berdasarkan musrenbang kelurahan," jelasnya. 

BACA JUGA:Launching Desa Digital, Percepat Pembangunan

BACA JUGA:Perangkat Desa Muba Kuasai Gambar Teknis, Perencanaan Pembangunan Lebih Tepat

Musrenbang RKPD Kota Palembang Tahun 2025 juga untuk penyelarasan program dan kegiatan pembangunan Kota Palembang dengan sasaran dan prioritas pembangunan Provinsi Sumsel yang akan dibahas dan disepakati dalam musrenbang RKPD Provinsi Sumsel. “Hasil musrenbang akan dirumuskan dalam berita acara kesepakatan dan ditandatangani unsur yang mewakili pemangku kepentingan,” tegasnya. 

Berita acara kesepakatan hasil musrenbang menjadi dasar penyempurnaan rancangan RKPD Kota Palembang dan rancangan akhir RKPD tahun 2025. Pj Wali Kota Palembang, Drs H Ratu Dewa MSi menyampaikan pelaksanaan musrenbang sebagai langkah awal sinergi semua pemangku kepentingan untuk menentukan  pembangunan Kota Palembang tahun 2025. "Ini menjadi pertemuan antar pemangku kepentingan yang ada, Bappeda memformulasikan pertemuan ini agar pelaksanaannya terintegrasi, lebih terpadu, lebih efisien dan transparan," tegasnya. 

Dikatakan Dewa, dalam penyusunan RKPD Kota Palembang 2025 ini menggunakan  indikator capaian makro Kota Palembang tahun 2023. Informasi capaian makro sebagai acuan penyusunan RKPD, pertumbuhan ekonomi tahun 2023 sebesar 5,12 persen. "Angka pertumbuhan ekonomi ini tumbuh positif seperti tahun sebelumnya sebesar 5,25 persen," terangnya. Sementara inflasi Kota Palembang tahun 2023 terjaga stabil 3,22 persen turun dibanding 2022 yang sebesar 5,95 persen.

IPM Kota Palembang 2023 sebesar 80,2 persen, meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar 79,47 persen, tingkat pengangguran terbuka 7,45 persen turun dari tahun sebelumnya 8,20 persen. "Begitupun persentase penduduk miskin tahun 2023 sebesar 10,22 persen turun dari tahun sebelumnya 10,48 persen," pungkasnya. (tin/fad)