https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Manfaatkan Lahan Kosong, Gencarkan Gertas

LAUNCHING GERTAS: Penjabat Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam me-launching Gerakan Tanam Sayur (Gertas) di SMPN 2 Banyuasin III, Senin (4/3). Gerakan ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi sekolah lain yang ada di Bumi Sedulang Setudung. FOTO: AKDA/SUM--

BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID –  Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) tak hanya dilakukan untuk rumah warga saja, tetapi juga kembali dikembangkan. 

Tetapi juga ke halaman kantor OPD dan juga halaman sekolah. Senada dengan GSMP, Banyuasin pun memiliki program yang sama yakni Gerakan Tanam Sayur (Gertas).

BACA JUGA:GSMP Go to School, Pj Bupati Empat Lawang Bagikan Bibit Cabe ke Siswa SD dan SMP

BACA JUGA:Perluas Program Pemprov ke Sekolah-Perkantoran, Pj Gubernur Launching GSMP Goes to School dan Goes to Office

Gertas merupakan salah satu program andalan Pemkab Banyuasin. Tujuannya sama dengan GSMP. Memanfaatkan lahan kosong untuk bertanam.

Kemarin, Penjabat Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam me-launching Gerakan Tanam Sayur (Gertas) di SMPN 2 Banyuasin III. "Diharapkan giat ini harus terus digencarkan," kata Penjabat Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam. 

Tentunya Gerakan Tanam Sayur yang telah dilakukan oleh SMPN 2 Banyuasin III ini menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya yang ada di Bumi Sedulang Setudung. 

‘’Oleh karena itu saya meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin untuk mensosialisasikan kepada kepala sekolah, korwil dan lain sebagainya untuk gencar melaksanakan giat ini,’’ katanya.

Gerakan ini, lanjutnya, biar diterapkan di sekolah lainnya. Jika nantinya pihak sekolah kekurangan bibit seperti cabai, bawang dan lain sebagainya, agar dapat berkoordinasi segera dengan Dinas Pertanian.

"Bisa minta bibit kepada Dinas Pertanian, tentunya harus berkoordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan terlebih dahulu, " tukasnya. 

Giat ini sendiri sangat positif sekali, karena dapat mengendalikan angka inflasi di Kabupaten Banyuasin. Hasil yang didapatkan sangat luar biasa bagi masyarakat.

‘’Jika nantinya sudah tanam cabai, tomat dan lainnya. Kalau sudah panen tinggal petik. Tidak perlu lagi beli ke pasar, dan pasti menghemat biaya, " ucapnya.

Sementara itu, Aminuddin, kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin didampingi Kepala SMP Negeri 2 Banyuasin 3 Elisa Estarini mengatakan penanaman di lahan kosong seperti di sekolah ini merupakan atas inisiatif Pj Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam. "Jadi harus gencar melaksanakan Gerakan Tanam Sayur (Gertas), " bebernya. 

Diharapkan sekolah sekolah lainnya dapat melaksanakan giat serupa, karena ini merupakan kegiatan yang sangat positif sekali.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan