Film Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari Bakal Berbagi Penonton Lebaran Nanti, Joko Anwar: Gak Masalah!

Reporter: Alfery |

Editor: Alfery |

Jumat , 01 Mar 2024 - 05:30

Rilis poster perdana film Siksa Kubur karya Joko Anwar yang segera tayang di bioskop seluruh Indonesia lebaran nanti. -Foto: Instagram @comeandseepictures-

Kedua film tersebut telah dinantikan oleh banyak orang, dan telah memancing beragam respons di media sosial.

Namun, sebagai sutradara, Joko tidak mempermasalahkan persaingan antara filmnya dengan film lainnya. Baginya, yang penting adalah ketika bioskop dipenuhi dengan karya-karya film dari anak bangsa.

"Indonesia punya pasar yang sangat besar dan bioskop juga memiliki kapasitas yang cukup untuk menampung antusiasme penggemar kedua film tersebut. Selain itu, saya juga berteman baik dengan Kimo, jadi gak masalah dalam persaingan antara film kami," ucapnya sambil tersenyum.

Joko Anwar berharap bahwa perilisan dua film tersebut akan menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat, dan ia optimis bahwa kedua film tersebut akan mendapat sambutan yang baik dari penonton.

film siksa kubur dan badarawuhi di desa penari bakal berbagi penonton lebaran nanti, joko anwar: gak masalah!                            sumateraekspres.id - joko anwar bersiap untuk merilis film terbarunya yang berjudul siksa kubur, sebuah film horor religi yang menegangkan.
proyek ini merupakan hasil pengembangan dari sebuah film pendek dengan judul yang sama yang sebelumnya telah ditayangkan di youtube.
menurut joko, setelah kesuksesan film pendek tersebut, ia dan produser tia hasibuan telah lama mempertimbangkan untuk mengadaptasikannya menjadi versi layar lebar.
namun, baru setelah dua belas tahun mereka mampu mewujudkan hal tersebut.
baca juga:rilis teaser perdana, joko anwar gandeng aktor-aktor legendaris indonesia di film siksa kubur! siapa saja?
"short movie siksa kubur adalah produksi saya pada tahun 2012. setelah menerima respons yang luar biasa, kami memutuskan untuk mengembangkannya menjadi sebuah film panjang karena kami merasa tema yang diangkat sangat penting," ujar joko saat konferensi pers di epicentrum xxi, jakarta selatan, pada rabu (28/2/2024).
joko menjelaskan bahwa meskipun berbeda format, namun keduanya memiliki keterkaitan yang erat dan saling melengkapi satu sama lain.
deretan pemain film siksa kubur. -foto: instagram @comeandseepictures-
cerita dalam versi film pendek dan film panjang siksa kubur saling terkait dan menguatkan satu sama lain.
"siksa kubur adalah sebuah tema yang sudah menghantui saya sejak kecil karena latar belakang pendidikan saya yang islam. ketika saya diberi kesempatan untuk membuat film, saya merasa penting untuk mengangkat tema ini," tambahnya.
baca juga:siap-siap merinding! badarawuhi di desa penari bakal gentayangan lebaran nanti
selain itu, joko juga menyebutkan bahwa film ini merupakan salah satu dari dua film horor indonesia yang akan dirilis di bioskop pada lebaran tahun 2024. 
film pertama adalah badarawuhi di desa penari karya kimo stamboel, sedangkan film kedua adalah siksa kubur yang disutradarai olehnya sendiri.
press conference official poster bersama para pemain film siksa kubur di di epicentrum xxi, jakarta selatan, pada rabu (28/2/2024).-foto: instagram @comeandseepictures-
kedua film tersebut telah dinantikan oleh banyak orang, dan telah memancing beragam respons di media sosial. 
namun, sebagai sutradara, joko tidak mempermasalahkan persaingan antara filmnya dengan film lainnya. baginya, yang penting adalah ketika bioskop dipenuhi dengan karya-karya film dari anak bangsa.
baca juga:tak kalah dengan hollywood, film exhuma tawarkan sensasi misteri okultisme yang menegangkan, ini sinopsisnya!
"indonesia punya pasar yang sangat besar dan bioskop juga memiliki kapasitas yang cukup untuk menampung antusiasme penggemar kedua film tersebut. selain itu, saya juga berteman baik dengan kimo, jadi gak masalah dalam persaingan antara film kami," ucapnya sambil tersenyum.
joko anwar berharap bahwa perilisan dua film tersebut akan menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat, dan ia optimis bahwa kedua film tersebut akan mendapat sambutan yang baik dari penonton.