RABAT-Real Madrid menjadi tim paling perkasa di Piala Dunia Antarklub. Sudah koleksi empat trofi juara. Jauh berbeda dengan Al Hilal yang bakal menjadi lawannya pada partai final di Prince Moulay Abdellah Stadium, Minggu (12/2) dini hari nanti.

Tim asal Arab Saudi itu belum pernah merengkuh juara di turnamen antar klub terbaik di jagad raya tersebut. Meski demikian Real Madrid tak mau anggap remeh lawannya demi menuntaskan ambisi koleksi trofi juara kelimanya.

Los Blancos (julukan Real Madrid) tetap waspada dengan Al Hilal. Bagi Madrid, semua yang lolos ke partai final merupakan tim kuat dan patut diwaspadai. Termasuk Al Hilal.

Terlebih, di semifinal, tim yang ditumbangkan The Blue Waves (julukan AL Hilal) adalah Flamengo dengan skor 3-2 . Tim kuat yang sejak awal diprediksi lolos ke partai final. Flamengo juga merupakan tim juara Copa Libertadores dan bertabur pemain top dunia yang kenyang pengalaman Eropa.

Jadi wajar, jika anak asuh Carlo Ancelotti respek dengan The Boss, julukan lain Al Hilal. “Kami melawan tim yang memenangkan semifinal dengan bermain bagus dan pantas berada di final. Kami harus menghormati tim ini. Mereka punya pemain bagus dan bermain bagus secara kolektif,” kata Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti di situs Madrid yang membawa timnya lolos final usai kalahkan Al Ahly dengan skor 4-1 di semifinal.

Menurut Ancelotti, Al Hilal akan lebih berbahayan di final. Alasannya, mereka berusaha membuat sejarah dengan menjadi negara Asia pertama yang meraih gelar Piala Dunia Antarklub.

“Mereka akan bersemangat untuk bermain di final dan begitu juga kami. Kami harus mempersiapkan pertandingan dengan baik dan menyusun rencana permainan yang matang. Kami memiliki pemain yang dapat mengatasi tekanan seperti ini dengan sangat baik,” imbuhnya.

Al Hilal sendiri memastikan siap menantang Los Blancos. Mereka berambisi kembali memberikan kejutan di final seperti halnya di semifinal. Bermodalkan tren positif dengan hanya kalah dua kali dari 19 laga yang dijalani musim ini, pasukan Ramon Diaz optimistis bisa menjadi juara.

"Kami berjanji akan mencoba (menampilkan permainan terbaik), dan membawa trofi ke Arab Saudi," kata Pelatih Al Hilal, Ramon Diaz dari laman Daily Mail, Jumat (10/2).

Mesin gol Al Hilal, Salem Al-Dawsari mengobarkan semangat kepada rekan-rekannya. Pencetak dua gol melawan Flamengo itu mengatakan, timnya tak mau hanya menjadi penggembira di turnamen tersebut. Apalagi ini, mempertaruhkan nama Arab Saudi.

“Kami pantas ke final dan kami berjanji akan mencoba dan membawa trofi ke Arab Saudi. Kami tidak datang ke Maroko hanya untuk berpartisipasi. Kami datang untuk bermain atas nama kami dan nama Arab Saudi,” tegasnya di Arab News.

Di pertandingan nanti, The Boss sudah bisa kembali memainkan Mohamed Kanno. Sang gelandang yang mendapat kartu merah melawan Wydad bisa menggantikan Andre Carrillo menggunakan obat penghilang rasa sakit saat bermain melawan Flamengo.

Di lini depan, Odion Ighalo dan Moussa Marega dengan pengalaman Eropa masing-masing bisa kembali jadi starter. Demikian juga dengan mantan pemain Atletico Madrid Luciano Vietto yang mencetak gol di semifinal.

Madrid sementara itu masih tanpa Ferland Mendy, Eden Hazard, dan Lucas Vazquez. Sedangkan Karim Benzema, Eder Militao, serta Thibaut Courtois masih akan dievaluasi kesiapannya untuk final ini. (amr/gsm)