Gempa Getarkan 2 Wilayah Indonesia Pada Hari Libur Nasional Isra Miraj, Dimana Saja?
SEISMOGRAF: Ilustrasi Seismograf, alat yang digunakan untuk merekam getaran dan perubahan kecepatan tanah yang terjadi selama gempa bumi. -foto: istockphoto.com-
3. Saat Mengendarai Kendaraan di Jalan
Berhenti mengendarai kendaraan adalah cara yang baik dalam menyelamatkan diri dari gempa bumi.
Mencari tempat yang bebas dari tiang listrik dan bangunan tinggi seperti underpass, jembatan adalah solusi dikarenakan saat benda tersebut jatuh, bisa menghancurkan kendaraan dan sekitar anda.
BACA JUGA:Terapkan Penanggulangan Bencana Alam Kolaboratif
BACA JUGA:Palembang Siaga Karhutla dan Bencana Alam
Pinggirkan mobil di kiri jalan dan berhentilah. Hentikan mobil di tempat terbuka. Serta Ikuti instruksi dari arahan di radio mobil jika sedang membawa mobil.
Ketika diarahkan untuk mengungsi dan lari, maka keluarlah dari kendaraan anda dan cari tempat yang aman.
4. Saat Berada di Dekat Laut dan di Pantai
Jika anda berada di sekitar laut, seperti di tebing atau di pantai saat gempa bumi terjadi, gelombang tsunami akan tercipta, maka potensi tsunami akan terjadi lebih besar.
Jika anda ada di sekitar laut, carilah dataran tinggi atau yang jauh dari laut agar tidak terkena dampak siraman air tsunami yang mengancam.
5. Saat Berada di dalam Lift
Jika anda berada dalam gedung yang ada lift, naik lift disaat getaran gempa bumi adalah sebuah kesalahan, dikarenakan saat lift jatuh, maka nyawa akan terancam.
Disarankan menggunakan tangga darurat untuk menyelamatkan diri, dan arahkan diri anda ke tempat evakuasi atau assembly point yang sudah diarahkan.
Ketika anda terjebak dalam lift, hubungi telpon darurat dengan menggunakan tombol darurat di lift. (*/air)